JAKARTA, KOMPAS.com - Mesin cuci rasanya sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pekerjaan rumah tangga sehari-hari. Sulit rasanya apabila mencuci pakaian tanpa mesin cuci.
Sejalan dengan upaya menjalani kehidupan yang lebih berkelanjutan, penting bagi kita untuk menggunakan barang lebih lama. Ini tidak terkecuali mesin cuci di rumah.
Dikutip dari Good Housekeeping UK, Kamis (11/3/2021), sebuah penelitian menemukan, jika Anda mengganti mesin cuci setiap lima tahun sekali, maka dalam dua dekade Anda akan menghasilkan 1,1 ton lebih banyak karbon dioksida daripada jika satu mesin cuci bertahan selama dua dekade penuh.
Baca juga: Perlukah Pakaian Basah Didiamkan di Mesin Cuci Semalaman?
Jumlah tersebut kira-kira setara jumlah karbon dioksida yang sama yang Anda hasilkan dengan mengendarai mobil sejauh 10.000 km. Ini pun sebelum Anda memperhitungkan emisi karbon yang dihasilkan.
Oleh sebab itu, penting bagi kita untuk menjaga mesin cuci agar awet dan tidak mudah rusak. Berikut ini beberapa tipsnya.
Hal penting yang perlu selalu diingat adalah kita tidak boleh membebani mesin cuci secara berlebihan. Sebab, kelebihan muatan mesin cuci dapat menyebabkan banyak masalah.
"Saat cucian basah, jelas menjadi lebih berat. Untuk menyeimbangkan beban, tambahkan satu atau dua handuk jika Anda mencuci bantal atau selimut tunggal kecil," kata Ross Ganev dari perusahaan perbaikan peralatan Domex UK.
Baca juga: Pintu Mesin Cuci Perlu Dibuka atau Langsung Ditutup Setelah Digunakan?
Oleh sebab itu, pastikan Anda tidak melebihi kapasitas maksimum mesin cuci.
Mudah untuk menyumbat semua yang ada di mesin cuci saat Anda sedang terburu-buru, tetapi barang-barang kecil yang tertinggal di saku pakaian atau celana seperti koin atau ikat rambut tidak hanya menyebabkan penyumbatan, beberapa juga dapat merusak mesin secara permanen dan bahkan menyebabkan kebocoran air.
Ada baiknya meluangkan waktu untuk memeriksa kantong untuk menghindari perbaikan yang mahal nanti.
Tali maupun kawat bra yang kendur saat dicuci dapat menyebabkan kerusakan di dalam mesin cuci. Cuci bra di dalam kantong cucian, sehingga jika tali atau kawat terlepas akan tertahan di dalam kantong.
Karena bra adalah barang yang lembut, cucilah dengan siklus pencucian yang lembut untuk menghindari kerusakan yang dapat menyebabkan tali atau kawat lepas.