Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Isi Pembicaraan Xi Jinping dengan Prabowo di Beijing

Kompas.com - 01/04/2024, 20:27 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP,CCTV News

BEIJING, KOMPAS.com - Presiden China Xi Jinping memuji hubungan negaranya dengan Indonesia saat ia bertemu dengan Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto di Beijing pada Senin (1/4/2024).

Untuk diketahui, ini merupakan kunjungan pertama Prabowo ke China setelah ditetapkan KPU menang dalam Pilpres 2024.

China sendiri adalah salah satu sumber investasi asing langsung terbesar di Indonesia.

Baca juga: Usai dari China, Prabowo Akan Kunjungi Jepang, Apa Agendanya?

"Negeri Tirai Bambu" telah menggelontorkan dana miliaran dollar untuk berbagai proyek di Tanah Air.

Sebagaimana dilaporkan oleh stasiun televisi Pemerintah China, CCTV, Presiden Xi Jinping mengatakan kepada Prabowo dalam pembicaraan di Beijing bahwa hubungan bilateral kedua negara telah memasuki tahap baru dalam membangun komunitas dengan masa depan bersama.

"China bersedia untuk memperdalam kerja sama strategis menyeluruh dengan Indonesia dan membangun komunitas China-Indonesia dengan pengaruh regional dan global, sehingga membawa lebih banyak manfaat bagi kedua bangsa dan memberikan kontribusi positif bagi perdamaian dan pembangunan regional dan dunia," kata Xi.

Dalam pembicaraan dengan Prabowo, Xi Jinping dilaporkan sempat menyinggung proyek kereta api berkecepatan tinggi pertama di Asia Tenggara yang telah diresmikan di Indonesia pada tahun lalu.

Menurut CCTV, Xi memuji inisiatif kereta api ini sebagai tanda emas kerja sama berkualitas tinggi antara kedua negara.

Baca juga: Biden Telepon Beri Selamat kepada Prabowo, Janjikan Ini ke Indonesia

Sementara itu, Kantor berita AFP melaporkan, keramahan yang ditunjukkan Xi Jinping terhadap Indonesia kontras dengan hubungan Beijing yang penuh ketegangan dengan beberapa negara Asia Tenggara lainnya, terutama Filipina, terkait klaim teritorial di Laut China Selatan yang disengketakan.

Beijing mengeklaim kepemilihan hampir seluruh wilayah perairan yang krusial tersebut dan telah terjadi konfrontasi berulang kali antara kapal-kapal China dan Filipina di sekitar terumbu karang yang disengketakan dalam beberapa bulan terakhir.

CCTV melaporkan, Xi mengatakan bahwa kunci dari hubungan yang kuat dengan Indonesia terletak pada kemandirian strategis, rasa saling percaya, dan saling membantu, serta kejujuran dan keadilan.

"Kedua belah pihak harus saling mendukung satu sama lain dalam menjaga kedaulatan, keamanan, dan kepentingan pembangunan," katanya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Drone Ukraina Serang Kilang Minyak Rosneft Rusia di Ryazan

Drone Ukraina Serang Kilang Minyak Rosneft Rusia di Ryazan

Global
Serangan Rudal Rusia Tewaskan 3 Orang di Odessa Ukraina

Serangan Rudal Rusia Tewaskan 3 Orang di Odessa Ukraina

Global
Galon Air Jadi Simbol Baru Demonstran Pro-Palestina di Kampus AS

Galon Air Jadi Simbol Baru Demonstran Pro-Palestina di Kampus AS

Global
Pria Turkiye Tewas Ditembak Usai Tikam Polisi Israel di Yerusalem

Pria Turkiye Tewas Ditembak Usai Tikam Polisi Israel di Yerusalem

Global
Intelijen India Dilaporkan Sempat Menyusup ke Australia, Diusir pada 2020

Intelijen India Dilaporkan Sempat Menyusup ke Australia, Diusir pada 2020

Global
Polisi AS Tangkapi Pedemo Pro-Palestina di Universitas Columbia

Polisi AS Tangkapi Pedemo Pro-Palestina di Universitas Columbia

Global
Abu Vulkanik Erupsi Gunung Ruang Sampai ke Malaysia

Abu Vulkanik Erupsi Gunung Ruang Sampai ke Malaysia

Global
Saat Tentara Ukraina Kecanduan Judi Online, Terlilit Utang, dan Jual Drone Militer...

Saat Tentara Ukraina Kecanduan Judi Online, Terlilit Utang, dan Jual Drone Militer...

Global
Rangkuman Hari Ke-979 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Jatuhkan Rudal ATACMS | Norwegia Percepat Bantuan ke Ukraina

Rangkuman Hari Ke-979 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Jatuhkan Rudal ATACMS | Norwegia Percepat Bantuan ke Ukraina

Global
China Kirim 2 Panda Zhu Yu dan Jin Xi ke Kebun Binatang Madrid

China Kirim 2 Panda Zhu Yu dan Jin Xi ke Kebun Binatang Madrid

Global
Mengapa Rencana Serangan Darat Israel ke Rafah di Gaza Begitu Dikecam?

Mengapa Rencana Serangan Darat Israel ke Rafah di Gaza Begitu Dikecam?

Global
Jerman Sambut Baik Keputusan Ekspor Senjata ke Israel

Jerman Sambut Baik Keputusan Ekspor Senjata ke Israel

Global
AS Disebut Akan Turunkan Ganja ke Golongan Obat Berisiko Rendah

AS Disebut Akan Turunkan Ganja ke Golongan Obat Berisiko Rendah

Global
Trump Didenda Rp 146 Juta dan Diancam Dipenjara karena Langgar Perintah Pembungkaman dalam Kasus Uang Tutup Mulut

Trump Didenda Rp 146 Juta dan Diancam Dipenjara karena Langgar Perintah Pembungkaman dalam Kasus Uang Tutup Mulut

Global
[POPULER GLOBAL] Rudal Korea Utara di Ukraina | Mahasiswa New York Rela Diskors demi Bela Palestina

[POPULER GLOBAL] Rudal Korea Utara di Ukraina | Mahasiswa New York Rela Diskors demi Bela Palestina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com