Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Serbia Bantu Ukraina | Korea Utara Luncurkan Rudal

Kompas.com - 14/04/2023, 06:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com - Berita mengenai Serbia yang disebut bersedia menjanjikan senjata ke Ukraina menjadi kabar yang paling banyak dibaca dari kanal Global.

Sementara itu Korea Utara kembali meluncurkan rudal hingga membuat warga Jepang berlindung.

Berikut kami rangkumkan berita internasional terpopuler dari Kompas.com edisi Kamis (13/4/2023).

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Misteri Hilangnya Gadis Vatikan | Turis Potong Rambut Rp 400.000 di Malaysia

1. Dokumen AS yang Bocor Soroti Langkah Serbia Bantu Ukraina

Serbia, salah satu negara paling pro-Rusia di Eropa, telah berjanji untuk mengirim senjata ke Ukraina bahkan telah melakukannya.

Ini ada dalam laporan dokumen rahasia Pentagon yang bocor.

Dokumen tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar negara-negara Eropa menyediakan senjata atau pelatihan ke Ukraina.

Simak berita ini selengkapnya di sini.

Baca juga: Dokumen AS yang Bocor Soroti Langkah Serbia Bantu Ukraina

2. Korea Utara Luncurkan Rudal, Jepang Minta Warga Hokkaido Berlindung

Pemerintah Jepang pada Kamis (13/4/2023) pagi mendesak warga Hokkaido berlindung setelah Korea Utara meluncurkan rudal.

Namun, otoritas setempat kemudian mengatakan bahwa rudal itu tidak akan mendarat di dekat wilayah utara Jepang.

"Evakuasi segera. Evakuasi segera," kata pemerintah dalam peringatan awal, dikutip dari kantor berita AFP.

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: Korea Utara Luncurkan Rudal, Jepang Minta Warga Hokkaido Berlindung

3. China Menanti Kepulangan Ya Ya, Panda yang Diduga Diperlakukan Buruk oleh Kebun Binatang AS

Jutaan warga China menyaksikan bagaimana kebun binatang di AS memberikan salam perpisahan untuk seekor panda raksasa yang sudah lama dinantikan kembali ke negara asalnya setelah 20 tahun.

Kebun Binatang Memphis menggelar pesta perpisahan untuk Ya Ya, panda berusia 22 tahun, yang diadakan pada Sabtu (8/4/2023).

Ya Ya dan pasangannya Le Le, yang mati Februari lalu, telah lama menyita perhatian warga China setelah muncul tudingan bahwa mereka mendapatkan perlakuan buruk selama hidup di kebun binatang itu.

Bagaimana selanjutnya? Simak di sini.

Baca juga: China Menanti Kepulangan Ya Ya, Panda yang Diduga Diperlakukan Buruk oleh Kebun Binatang AS

4. Inilah Negara dengan Tarif Listrik Termahal, Rp 10.000 per KWh

Peter Bae bekerja di bidang keuangan. Gajinya lumayan, di atas rata-rata penghasilan penduduk Kepulauan Solomon.

Namun, anak-anaknya kadang terpaksa mengerjakan tugas-tugas sekolah dalam kegelapan di rumah mereka di pinggiran Kota Honiara.

"Mereka jadi kesal," ujar Peter kepada ABC News. "Mereka menangis kalau sudah gelap dan listrik rumah kami tidak menyala."

Baca lebih lengkap melalui tautan ini.

Baca juga: Inilah Negara dengan Tarif Listrik Termahal, Rp 10.000 per KWh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com