Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gutteres, Erdogan, dan Zelensky Akan Bertemu di Ukraina Bahas Solusi Akhiri Perang

Kompas.com - 17/08/2022, 06:41 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

KYIV, KOMPAS.com - Sekjen PBB Antonio Guterres akan bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan di Kota Lviv, Ukraina barat pada Kamis (18/8/2022).

Juru bicara PBB Stephane Dujarric menyebut ketiganya akan membahas solusi untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina yang telah memasuki bulan keenam ini.

“Mereka akan membahas perlunya solusi politik untuk konflik ini," kata Dujarric pada konferensi pers di New York, AS, Selasa (16/8/2022).

Baca juga: Zelensky Minta Pejabatnya Tak Nyerocos pada Wartawan soal Taktik Ukraina

Menurut dia, agenda Gutteres mendatangi Ukraina adalah atas undangan dari Presiden Zelensky.

"Atas undangan Presiden Volodymyr Zelensky, sekretaris jenderal akan berada di Lviv pada Kamis untuk menghadiri pertemuan trilateral dengan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan dan pemimpin Ukraina," kata Dujarric, dikutip dari AFP.

"Saya tidak ragu bahwa masalah pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporzhzhia akan diangkat juga," tambah dia. 

PBB dan Turkiye sendiri telah beberapa kali ikut turun tangan membantu mengatasi persoalan yang terjadi akibat invasi Rusia ke Ukraina.

Terakhir PBB dan Turkiye pada bulan lalu telah menengahi kesepakatan yang memungkinkan dimulainya kembali ekspor biji-bijian dari Ukraina setelah invasi Rusia memblokir pasokan pangan global tersebut.

Kapal carteran PBB pertama yang sarat dengan biji-bijian juga telah meninggalkan Ukraina pada Selasa (16/8/2022) untuk menuju Afrika.

Baca juga:

Kapal berangkat dari pelabuhan Ukraina Pivdennyi dan akan berlayar ke Djibouti untuk pengiriman ke Ethiopia, kata Kementerian Infrastruktur Ukraina.

Setelah melakukan pertemuan pada Kamis, Guterres sendiri dijadwalkan akan mengunjungi Kota Odessa pada Jumat (19/8/2022).

Pelabuhan Odesssa adalah salah satu dari tiga pelabuhan yang digunakan dalam kesepakatan untuk mengekspor biji-bijian Ukraina.

Setelah dari Ukraina, Sekjen PBB dijadwalkan akan bertolak ke Turkiye.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Implikasi Geopolitik Timur Tengah Pasca-Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Implikasi Geopolitik Timur Tengah Pasca-Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Global
Kebakaran di Apartemen Hanoi, 14 Orang Tewas

Kebakaran di Apartemen Hanoi, 14 Orang Tewas

Global
Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Global
Rangkuman Hari Ke-820 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Izinkan Penyitaan Aset AS | Polandia dan Yunani Serukan UE Ciptakan Perisai Pertahanan Udara

Rangkuman Hari Ke-820 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Izinkan Penyitaan Aset AS | Polandia dan Yunani Serukan UE Ciptakan Perisai Pertahanan Udara

Global
Saat Ratusan Ribu Orang Antar Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya...

Saat Ratusan Ribu Orang Antar Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya...

Global
Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Global
Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Global
[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

Global
 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Ongkos Perang Ukraina Mulai Bebani Negara Barat

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com