KABUL, KOMPAS.com - Lebih dari 900 orang tewas dan ratusan lainnya cedera setelah gempa magnitudo 6,1 di Afghanistan tenggara, kata para pejabat.
Gempa itu terjadi sekitar 27 mil (44km) dari kota Khost, dekat perbatasan negara itu dengan Pakistan, dan berada pada kedalaman 31,6 mil (51km), menurut Survei Geologi AS.
Dilansir Sky News, sedikitnya 920 orang tewas dan 600 terluka, kata seorang pejabat darurat Afghanistan.
"Jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat karena beberapa desa berada di daerah terpencil di pegunungan dan akan membutuhkan waktu untuk mengumpulkan rinciannya," kata pejabat kementerian dalam negeri Salahuddin Ayubi.
Sebagian besar korban tewas berada di Provinsi Paktika. Rekaman dari daerah itu, dekat perbatasan Pakistan, menunjukkan para korban dibawa ke helikopter untuk diterbangkan dari daerah itu.
Kantor berita Bakhtar memposting gambar rumah batu yang hancur dan yang terluka dirawat di rumah sakit.
Direktur jenderalnya, Abdul Wahid Rayan, menulis di Twitter bahwa 90 rumah hancur di provinsi Paktika dan puluhan orang diyakini terperangkap di bawah reruntuhan.
Baca juga: UPDATE Gempa Afghanistan: Korban Tewas 280 Orang, Getaran Terasa di India dan Pakistan
"Gempa bumi dahsyat mengguncang empat distrik di provinsi Paktika, menewaskan dan melukai ratusan warga negara kami dan menghancurkan puluhan rumah," cuit Bilal Karimi, wakil juru bicara pemerintah Taliban.
"Kami mendesak semua lembaga bantuan untuk mengirim tim ke daerah itu segera untuk mencegah bencana lebih lanjut."
Gempa terjadi di tengah krisis ekonomi dan kemanusiaan di Afghanistan sejak Taliban mengambil kendali pada Agustus tahun lalu dan penarikan pasukan internasional pimpinan AS setelah dua dekade perang.
Ekonominya yang sudah rapuh, sangat bergantung pada bantuan, telah dilumpuhkan oleh sanksi Barat terhadap sektor perbankannya dan miliaran pemotongan bantuan.
Getaran dirasakan pada jarak sekitar 310 mil (500 km) oleh sekitar 119 juta orang di Pakistan, Afghanistan dan India, kata Pusat Seismologi Mediterania Eropa (EMSC) dalam sebuah tweet.
Baca juga: Gempa Kuat Guncang Afghanistan, 250 Orang Tewas
Gempa meluas ke ibukota Afghanistan Kabul, serta Islamabad di Pakistan, menurut akun saksi yang diposting di situs EMSC dan oleh pengguna Twitter.
"Goncangan kuat dan panjang," tulis seorang saksi dari Kabul di situs web EMSC.
"Gempa amat kuat," kata saksi lain dari Peshawar di barat laut Pakistan.
Belum ada laporan mengenai kerusakan atau korban di Pakistan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.