Rusia Pelajari Rencana Perdamaian dengan Ukraina Usulan Italia

MOSKWA, KOMPAS.com - Rusia mengatakan pada Senin bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan usulan rencana perdamaian dari Italia untuk mengakhiri konflik di Ukraina.

"Kami telah menerimanya baru-baru ini dan sedang mempelajarinya," kata Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Andrei Rudenko kepada wartawan.

Dia menolak untuk memberikan rincian terkait skema perdamaian itu.

Baca juga: Tentara Rusia Divonis Penjara Seumur Hidup dalam Pengadilan Kejahatan Perang di Ukraina

Rudenko mengatakan Rusia akan berkomentar pada tahap selanjutnya.

"Itu belum dibahas antara Rusia dan Italia," katanya dalam komentar yang dibawa oleh kantor berita Rusia.

Pembicaraan antara Rusia dan Ukraina untuk mengakhiri permusuhan pada dasarnya kini terhenti.

Dikutip dari AFP, perunding utama Rusia Vladimir Medinsky mengatakan pada Minggu (22/5/2022), bahwa Rusia bersedia untuk melanjutkan negosiasi tetapi tanggung jawab ada di Kyiv.

"Membekukan negosiasi saat ini dan menunda segalanya bukanlah inisiatif kami," kata Rudenko.

"Kami akan siap untuk melanjutkan segera setelah Ukraina menunjukkan posisi konstruktif dan setidaknya memberikan reaksi terhadap proposal yang diajukan kepadanya," tambah dia.

Pembicaraan antara delegasi Rusia dan Ukraina telah diadakan secara teratur, baik secara langsung maupun melalui tautan video, sejak serangan militer Rusia dimulai pada 24 Februari.

Baca juga: Ukraina Terkini: Rusia Serbu Kota Sievierodonetsk, tetapi Gagal dan Mundur

Para menteri luar negeri Ukraina dan Rusia bertemu untuk pembicaraan yang tidak meyakinkan di Turki pada Maret, diikuti oleh pertemuan para delegasi di Istanbul, yang juga gagal membawa hasil nyata.