Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Januari 1941: Pendiri Studio Ghibli Hayao Miyazaki Lahir

Kompas.com - 05/01/2022, 15:31 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Britannica

KOMPAS.com - Hayao Miyazaki dan Studio Ghibli. Dua nama yang tak bisa dipisahkan.

Miyazaki, yang lahir pada 5 Januari 1941 di Tokyo, Jepang, adalah sutradara anime Jepang
yang juga berperan mendirikan Ghibli.

Karyanya yang liris banyak mendapat pujian kritis dan populer.

Mulai dari “Howl's Moving Castle”, “My Neighbor Totoro”, “Nausicaa of the Valley of the Wind”, “Ponyo”, “Princess Mononoke”, “The Wind Rises”, dan banyak lagi.

Baca juga: Museum Ghibli Jepang Galang Dana akibat Pandemi Covid-19

Dilansir Britannica, Miyazaki awalnya menyelesaikan studi di bidang ekonomi di Universitas Gakushuin, Tokyo.

Lalu pada tahun 1963, ia mengambil posisi sebagai animator tingkat pemula di Toei Animation, sebuah divisi dari studio Toei dan produsen animasi terbesar di Asia.

Saat di sana, ia bertemu dengan sesama animator Takahata Isao dan ta Akemi. Yang pertama menjadi teman seumur hidup, kolaborator, dan mitra bisnis, dan yang terakhir, setelah pacaran satu tahun, menjadi istrinya.

Miyazaki pun naik pangkat di Toei, mengerjakan proyek seri televisi, seperti "Okami shonen Ken".

Baca juga: Kembali dari Pensiun, Hayao Miyazaki Siapkan Film dengan Studio Ghibli

Setelah meninggalkan Toei pada tahun 1971, ditemani Takahata, dia terus bekerja untuk berbagai studio sepanjang tahun 1970-an.

Gaya individu Miyazaki pun menjadi lebih jelas dalam "Nausicaa of the Valley of the Wind", sebuah manga bulanan yang ia tulis untuk majalah Animage.

Bercerita seputar Naushika, seorang putri dan pejuang yang enggan, dalam perjalanannya melalui dunia yang rusak secara ekologis.

Baca juga: Berikut 5 Film Animasi Jepang Terbaik Karya Studio Ghibli

Keberhasilannya mengilhami sebuah film dengan nama yang sama, yang dirilis pada tahun 1984.

Ini mendorong Miyazaki dan Takahata melakukan kemitraan permanen.

Bersama-sama mereka meluncurkan Studio Ghibli pada tahun 1985, dan terus memproduksi karya untuk pasar domestik yang khas, hingga hari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Warga Kuba Terpikat Jadi Tentara Rusia karena Gaji Besar dan Paspor

Internasional
Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Warga Rafah Menari dan Bersorak Mendengar Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza...

Global
Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Rangkuman Hari Ke-803 Serangan Rusia ke Ukraina: Atlet Ukraina Tewas | Tentara Latihan Senjata Nuklir

Global
5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

5 Orang Tewas di Rafah dalam Serangan Udara Israel Semalam

Global
Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Juara Angkat Besi Eropa Ini Tewas dalam Perang Membela Ukraina

Global
Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Israel Bersumpah Lanjutkan Serangan di Rafah, sebab Gencatan Senjata Tak Pasti

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com