DANVILLE-BOYLE, KOMPAS.com - Tornado di negara bagian Kentucky, Amerika Serikat, menghancurkan bandara Danville-Boyle county pada Sabtu dini hari (11/12/2021) waktu setempat.
Kentucky.com melaporkan, bandara tersebut mengalami kerusakan parah, lalu tiga hanggar dan beberapa pesawat hancur.
Tornado Kentucky melanda wilayah bandara sekitar pukul 4 pagi, menurut unggahan Facebook pihak bandara.
Baca juga: Tornado Terparah Terjang Kentucky AS, 50 Orang Tewas
Tidak ada korban luka-luka dalam bencana ini, tetapi tidak diketahui berapa lama bandara akan ditutup.
Ada juga laporan bahwa Gereja First Apostolic di Danville atapnya lepas.
Pesiden Amerika Serikat Joe Biden menyebut bencana tornado di AS kali ini mungkin yang terbesar dalam sejarah "Negeri Paman Sam".
Bencana tornado yang menerjang beberapa negara bagian AS pada Sabtu (11/12/2021) dikhawatirkan bisa menewaskan lebih dari 100 orang.
"Salah satu wabah tornado terbesar dalam sejarah kita," kata Joe Biden sebagaimana dikutip dari kantor berita AFP, Minggu (12/12/2021).
Ketika ditanya apakah perubahan iklim berdampak pada terjadinya tornado, Biden belum bisa memastikannya.
Yang jelas, dia akan meminta Badan Perlindungan Lingkungan AS untuk menyelidiki pertanyaan itu.
"(Perubahan iklim) jelas itu memiliki beberapa dampak di sini, tetapi saya tidak bisa memberi gambaran kuantitatif tentang itu,” kata dia.
Biden berjanji untuk mengunjungi wilayah yang rusak terdampak tornado Amerika.
Baca juga: Joe Biden: Tornado Kali Ini Bisa Jadi yang Terbesar Dalam Sejarah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.