Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biden Kritik Xi Jinping dan Putin karena Tak Hadir di COP26

Kompas.com - 03/11/2021, 12:10 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber BBC

GLASGOW, KOMPAS.com – Presiden AS Joe Biden mengkritik pemimpin China dan Rusia karena tidak menghadiri COP26 di Glasgow, Skotlandia.

Baik Presiden China Xi Jinping maupun Presiden Rusia Vladimir Putin tidak hadir dalam KTT yang membahas masalah iklim tersebut.

Namun, kedua negara telah mengirim delegasinya ke COP21, yang akan berlangsung selama dua pekan.

Baca juga: Apa Itu COP26 dan Mengapa Penting?

Pada Selasa (2/11/2021) malam waktu setempat, Biden mengatakan bahwa perubahan iklim adalah masalah besar. Namun, sambung Biden, China dan Rusia malah pergi.

China adalah penghasil karbon dioksida terbesar di dunia, AS menempati peringkat dua. Sementara Rusia adalah yang terbesar kelima setelah Uni Eropa dan India.

Lebih dari 120 pemimpin dunia hadir dalam konferensi di kota terbesar di Skotlandia itu sebagaimana dilansir BBC.

Sejumlah negara telah mengumumkan kesepakatan besar, termasuk janji global untuk memangkas metana pada 2030 serta mengakhiri deforestasi pada tahun yang sama.

Baca juga: Pidato Jokowi di COP26, Realisasinya Butuh Kebijakan Pembangunan yang Konsisten

Baik China dan Rusia adalah negara yang ikut menandatangai janji untuk mengakhiri deforestasi pada COP26.

Sebelum Biden membuat komentarnya, COP26 memutar pidato Putin.

Dalam rekaman video tersebut, Putin mengatakan bahwa Rusia mengambil langkah-langkah paling kuat untuk melestarikan hutan.

Setelah itu, Biden ditanya tentang peran yang dimainkan negara-negara lain termasuk China, Rusia, dan Arab Saudi dalam COP26.

Baca juga: Hari Kedua COP26, Ini 3 Hal Penting yang Terjadi


Biden menjawab, dia tidak mengerti mengapa pemimpin China tidak menghadiri KTT tersebut.

Dia menambahkan, ketidakhadiran Xi dalam COP26 adalah sebuah kesalahan besar.

Biden juga mengatakan hal yang sama tentang Putin. Dia menyebut hutan belantara Rusia sedang terbakar dan presiden mereka masih bungkam tentang masalah itu.

Sementara itu, juru bicara Putin, Dmitry Peskov, tidak memberikan alasan mengapa pemimpinnya tidak hadir dalam COP26.

Halaman:

Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu Chloropicrin, Senjata Kimia yang AS Tuduh Rusia Pakai di Ukraina

Mengenal Apa Itu Chloropicrin, Senjata Kimia yang AS Tuduh Rusia Pakai di Ukraina

Global
Argentina Luncurkan Uang Kertas 10.000 Peso, Setara Rp 182.000

Argentina Luncurkan Uang Kertas 10.000 Peso, Setara Rp 182.000

Global
Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Global
Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Internasional
Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Global
AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Global
Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Internasional
AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

Global
6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

Global
Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Global
Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Global
Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Global
[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

Global
Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky yang Dirancang Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com