Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Krisis Evergrande di Dunia Sudah Terasa, Swedia Kena Duluan

Kompas.com - 04/10/2021, 07:30 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

STOCKHOLM, KOMPAS.com – Dampak krisis Evergrande yang berisiko mengalami kebangkrutan sudah terasa di dunia. Swedia kena duluan.

Perusahaan raksasa asal China tersebut mendapat banyak sorotan karena kesulitan membayar utang senilai lebih dari 400 miliar dollar AS atau sekitar Rp 4.000 triliun.

Evergrande memiliki gurita bisnis yang sangat besar di berbagai sektor mulai dari properti, real estate, klub sepak bola, susu formula bayi, hingga mobil listrik.

Baca juga: Investor Evergrande Ancam Bunuh Diri karena Seluruh Uang Pensiunnya Hilang

Kini perusahaan tersebut berisiko mengalami gagal bayar lantaran keterbatasan uang tunai yang dimiliki perusahaan.

Kemelut di Evergrande dikhawatirkan memicu krisis ekonomi global. Pada Sabtu (2/10/2021), Bloomberg melaporkan dampak dari krisis Evergrande sudah terasa di Swiss.

National Electric Vehicle Sweden AB (NEVS), perusahaan Swedia yang mengembangkan kendaraan listrik bersama anak perusahaan Evergrande, Evergrande New Energy Vehicle Group, baru-baru ini memecat 300 karyawan.

Jumlah tersebut hampir separuh dari total karyawan di pabriknya yang berjumlah 670 pekerja.

Baca juga: Krisis Evergrande: Awal Mula Petaka, Utang Rp 4 Kuadriliun, dan Ruginya Ribuan Orang

“Karena kurangnya dana dari Evergrande New Energy Vehicle Group, kami harus memangkas (jumlah) karyawan dan pengembangan kendaraan listrik dihentikan,” kata seorang anggota NEVS.

Sementara itu, CEO NEVS Stefan Tilk menuturkan pihaknya kini tengah mencari investor baru sebagaimana dilansir The Dong-a Ilbo.

Evergrande New Energy Vehicle Group sebenarnya telah mempersiapkan produksi massal kendaraan listrik tahun depan.

Namun, anak perusahaan Evergrande tersebut gagal membayar perusahaan produsen peralatan-peralatan di China.

Baca juga: Terancam Bangkrut, Evergrande Akan Jual Rp 21,4 Triliun Saham

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com