Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tempuh 2.000 Km demi Gadis yang Ditemui secara Online, Pria Ini Diciduk Polisi

Kompas.com - 18/01/2021, 19:34 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber india.com

NEW DELHI, KOMPAS.com - Seorang pria di India dilaporkan menempuh jarak hingga 2.000 kilometer demi menemui gadis yang dia kenal secara online.

Namun, lelaki yang berasal dari Bengaluru itu harus diciduk polisi dan mendekam di tahanan, setelah si gadis menolak mengakuinya.

Pemuda 21 tahun itu dilaporkan mengambil penerbangan dari Bengaluru (Bangalore) ke Lucknow, kemudian naik bus menuju Lakhimpur Kheri.

Baca juga: Banjir Landa Palopo Sulsel, Pasangan Pengantin Dievakuasi dengan Perahu Karet

Dilaporkan India.com Rabu pekan lalu (13/1/2021), pria yang disebut bernama Salman itu ingin mengejutkan si gadis di hari ulang tahunnya.

Demi membuktikan kesungguhannya, Salman membelikan cokelat, boneka beruang, dan sejumlah hadiah ulang tahun.

Namun bukannya bertemu si gadis, Salman dilaporkan pihak keluarga dan harus mendekam semalam di kantor polisi.

Laki-laki yang bekerja sebagai mekanik di Bengaluru itu dilaporkan ditahan pada Minggu malam waktu setempat (10/1/2021).

Pejabat Pos Polisi Kotwali, Sunil Kumar Singh, mengatakan keluarga si perempuan tidak bersedia mengisi laporan pidana.

Meski begitu keesokan harinya (11/1/2021), Salman sempat disidang di pengadilan sub-divisi, namun dilepaskan setelah membayar jaminan.

Singh berkata, pihak keluarga si perempuan meminta aparat memeringatkan Salman agar tidak mengulangi perbuatannya.

Kepada polisi, Salman mengungkapkan dia menjalin pertemanan dengan wanita itu di dunia mayat, dan bermaksud merayakan ulang tahunnya.

"Namun, keluarga si gadis malah menaruh curiga, dan memutuskan menelepon polisi," ujar Singh, yang menambahkan Salman sudah dibelikan tiket balik pada 11 Januari.

Baca juga: Percaya Covid-19 adalah Teori Konspirasi, Pasangan di Malaysia Kondisinya Kritis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Global
Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Global
Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Global
Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Global
30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

Internasional
Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Global
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

Global
Bangladesh Liburkan 33 Murid dan Mahasiswa karena Cuaca Panas

Bangladesh Liburkan 33 Murid dan Mahasiswa karena Cuaca Panas

Global
Dilema Sepak Bola Hong Kong, dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Dilema Sepak Bola Hong Kong, dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Global
Panglima Ukraina: Situasi Garis Depan Memburuk, Rusia Unggul Personel dan Senjata

Panglima Ukraina: Situasi Garis Depan Memburuk, Rusia Unggul Personel dan Senjata

Global
Jam Tangan Penumpang Terkaya Titanic Laku Dilelang Rp 23,75 Miliar

Jam Tangan Penumpang Terkaya Titanic Laku Dilelang Rp 23,75 Miliar

Global
Rusia Masuk Jauh ke Garis Pertahanan Ukraina, Rebut Desa Lain Dekat Avdiivka

Rusia Masuk Jauh ke Garis Pertahanan Ukraina, Rebut Desa Lain Dekat Avdiivka

Global
Filipina Tutup Sekolah 2 Hari karena Cuaca Panas Ekstrem

Filipina Tutup Sekolah 2 Hari karena Cuaca Panas Ekstrem

Global
Rusia Jatuhkan 17 Drone Ukraina di Wilayah Barat

Rusia Jatuhkan 17 Drone Ukraina di Wilayah Barat

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com