Kepala Staf Trump Positif Virus Corona

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Kepala staf Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Mark Meadows, dilaporkan positif terinfeksi virus corona.

Tidak dijelaskan bagaimana Kepala Staf Gedung Putih itu terinfeksi Covid-19, maupun seperti apa gejala yang tengah dideritanya.

Dia tidak menjawab awak media yang berusaha mengonfirmasi kabar itu. Begitu juga dengan Gedung Putih yang tidak memberikan respons.

Baca juga: Orang Dekat Trump Positif Covid-19 Lagi, Kali Ini Penasihatnya

Berdasarkan laporan Bloomberg Sabtu (7/11/2020), Mark Meadows memberi tahu orang terdekatnya pada hari Pemilu AS Selasa (3/11/2020).

Selain Meadows, setidaknya ada empat orang orang pejabat level bawah Gedung Putih dan satu tim kampanye Trump, Nick Trainer, yang positif virus corona.

Sumber internal Meadows mengungkapkan, dia tetap mendampingi sang presiden yang tengah menggugat sejumlah negara bagian karena memenangkan Joe Biden.

Pejabat anonim lain menerangkan, mereka sebenarnya sudah tahu pada awal pekan ini bahwa Meadows terpapar. Namun, mereka dibungkam.

Si kepala staf dilaporkan berada di markas besar kampanye Trump dalam keadaan tak mengenakan masker. Begitu juga saat dia pulang Rabu (4/11/2020).

Sejak Oktober, sudah ada puluhan orang di Gedung yang positif Covid-19. Termasuk di dalamnya adalah presiden dan istrinya Melania, serta putra mereka Baron.

Kemudian ajudan Trump di bidang komunikasi Hope Hicks, Kepala Staf Wakil Presiden Mike Pence, Mack Short, dan pejabat lain.

Ketika presiden dilarikan ke Rumah Sakit Militer Walter Reed dan dirawat selama tiga hari, Meadows terlihat mendampinginya tanpa memakai masker.

Berdasarkan data dari situs Worldometers, sebanyak 10 juta orang terpapar virus corona dengan setidaknya 242.000 lainnya meninggal.

Sementara pada Jumat (6/11/2020), sebanyak 126.000 orang terinfeksi Covid-19, merujuk pada data harian yang dipaparkan Bloomberg.

Baca juga: Setelah Trump dan Istri, Anak Bungsunya Barron Trump Positif Covid-19