NAIROBI, KOMPAS.com - Polisi Kenya dilaporkan mengamankan 35 remaja dalam keadaan telanjang, setelah sebuah pesta seks diisi minuman keras dibubarkan.
Penegak hukum menangkap 15 perempuan dan 20 laki-laki, dengan usia mereka rata-rata 13 sampai 20 tahun, di Homa Bay County.
Kepada harian lokal Kenya The Standard, polisi menyatakan bahwa banyak dari mereka yang telanjang, bahkan sedang berhubungan seks ketika ditangkap.
Baca juga: 4 Remaja Digelandang Warga karena Nekat Pesta Miras dan Pesta Seks
Kepolisian Homa Bay County menuturkan, pesta seks itu dilakukan di sebuah rumah yang berlokasi di Sango Estate, Arujo Location.
Seperti diberitakan Daily Mirror Minggu (5/7/2020), pemilik rumah tempat di mana remaja itu berpesta dilaporkan juga langsung ditahan.
Semua berawal ketika warga di sekitar lokasi merasa jengkel karena musik yang dimainkan begitu keras, dan mencoba membubarkan pesta itu.
Penegak hukum senior Arujo, Bob Lang'o, mengungkapkan bahwa ketika jajarannya mendobrak pintu, mereka menemukan banyak di antara mereka bugil.
"Butuh waktu beberapa menit bagi kami untuk masuk. Tapi yang membuat kaget adalah kebanyakan peserta pesta tidak berpakaian," jelasnya.
Lang'o menjelaskan, pihaknya menemukan adanya kondom bekas dan minuman keras. Bahkan, ada beberapa dari mereka yang kedapatan merokok.
Begitu digerebek, pasangan muda mudi tersebut langsung digelandang ke Kantor Polisi Homa Bay County untuk menjalani interogasi.
Komandan Kepolisian Sub County, Sammy Koskey, menerangkan merek tidak bisa menahan anak-anak itu. "Ini adalah kasus pengabaian bocah di bawah umur.
Sebagai gantinya, dia mengatakan bakal memanggil orangtua dari remaja yang pesta seks itu untuk dimintai keterangan.
Baca juga: 14 Orang Pesta Seks di Hotel Makassar, Digerebek Saat 6 Remaja Bugil, Polisi Temukan Sabu
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.