Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ribuan Pelaut Terinfeksi Covid-19, Kapten Kapal Induk AS Didepak Permanen

Kompas.com - 20/06/2020, 08:18 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) mengatakan, mereka tidak akan mempekerjakan lagi kapten kapal induk, akibat krisis virus corona yang melanda armada itu.

Laksamana Michael Gilday kepala operasi AL AS, mengatakan Brett Crozier yang dipecat sebagai kapten USS Theodore Roosevelt pada April, dinyatakan bersalah dalam menangani wabah Covid-19 di kapal bertenaga nuklir itu pada Maret.

Gilday juga menyalahkan Laksamana Muda Stuart Baker karena kepemimpinan yang buruk.

Baca juga: 100 Awak Kapal Induk Theodore Roosevelt Terkena Virus Corona, Kaptennya Minta Bantuan

"Saya yakin baik Laksamana Baker maupun Kapten Crozier kurang dari apa yang kita harapkan saat mereka memegang komando," kata Gilday dikutip dari AFP Sabtu (20/6/2020).

"Dalam tinjauan tindakan Laksamana Baker dan Kapten Crozier, mereka tidak cukup cepat memenuhi kewajiban utamanya" untuk menjaga keamanan 5.000 awak kapal.

Setelah melakukan penyelidikan 2 bulan, AL AS memutuskan Crozier tidak akan kemnbali ke Roosevelt atau kapal-kapal lainnnya.

Sementara itu promosi yang dinantikan Baker telah ditunda sambil menunggu tinjauan lebih lanjut.

Baca juga: Kapten Kapal Induk Theodore Roosevelt yang Dicopot AS Positif Covid-19

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Global
Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Internasional
Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com