Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Trump Bawa AS Berjaya Lagi | Balon Diduga UFO di Jepang

Kompas.com - 19/06/2020, 05:30 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KOMPAS.com - Salah satu artikel terpopuler di kanal global sepanjang Kamis (18/6/2020) hingga Jumat (19/6/2020) adalah kolom dari Jaya Suprana.

Dalam artikelnya, pendiri Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan tersebut menceritakan jawaban dari seorang tokoh ilmuwan Amerika Serikat (AS), tentang apakah Donald Trump akan terpilih lagi di pemilu AS 2020.

Baca juga: Hindari Demonstran, PM Inggris Boris Johnson Terlibat Kecelakaan Beruntun

Kemudian beralih ke Jepang, warga digegerkan dengan penampakan benda seperti balon yang diduga UFO.

Benda misterius itu muncul di langit kota Sendai pada siang bolong, dan sampai membuat pemerintah "Negeri Sakura" angkat bicara.

Baca juga: Hagia Sophia Diusulkan Jadi Masjid dan Gereja

Kedua artikel tersebut dapat Anda baca selengkapnya di kumpulan artikel terpopuler global sepanjang Kamis (18/6/2020) hingga Jumat (19/6/2020).

1. Donald Trump, Membuat Amerika Berjaya Kembali

Pada masa pagebluk corona, Prof Bill Liddle sebagai tokoh ilmuwan Amerika Serikat melalui milis Institut Peradaban menjawab pertanyaan Prof Salim Said sebagai tokoh ilmuwan Indonesia, tentang apakah Donald Trump akan terpilih kembali pada pilpres Amerika Serikat mendatang,

Bagaimana jawaban Prof Bill Liddle? Anda dapat membaca selengkapnya dalam kolom Jaya Suprana di sini.

2. UFO Diduga Muncul di Jepang Saat Siang Bolong, Terlihat seperti Balon

Sebuah obyek misterius yang diduga UFO muncul di langit Jepang dan menggegerkan warga.

Bahkan, penampakan yang diduga UFO ini tidak hanya dibicarakan oleh warga, tetapi juga menarik perhatian pemerintah.

Benda melayang yang diduga UFO ini pertama kali terlihat pada Rabu (17/6/2020) di kota Sendai, Jepang. Akun Twitter @news24ntv mengklaim, benda itu melayang sekitar 2.500 meter di atas Sendai.

Lalu seperti apa pemerintah Jepang menanggapi benda melayang yang misterius ini? Anda dapat membaca selengkapnya di sini.

3. Mengapa Bentrok Tentara India Vs China Pakai Batu, Bukan Senjata?

Meski tanpa senjata, bentrokan tentara tetap memakan korban sedikitnya 20 orang dilaporkan tewas.

Tentara dari kedua belah pihak yang menjaga perbatasan pernah terlibat dalam konflik perbatasan sebelumnya, namun korban yang tewas minggu lalu merupakan korban fatal pertama sejak tahun 1967.

Lalu mengapa bentrokan ini tidak melibatkan senjata api dan justru memakai batu? Anda dapat mengetahui jawabannya di sini.

4. Meski Sudah Menikah 30 Tahun, Pasangan Ini Pisahkan Uang hingga Makanan

Pasangan suami istri lansia di China menjadi perbincangan, setelah memisahkan uang hingga makanan meski 30 tahun menikah.

Di banyak tempat di dunia, memisahkan tagihan ketika pergi makan ketika statusnya masih berpacaran mungkin maish dianggap lazim.

Namun ketika sudah menikah, itu adalah hal aneh. Namun tidak bagi Tuan dan Nyonya Chen, pasangan yang berasal dari Tianjin.

Kisah romantis pasutri lansia ini dapat Anda baca selengkapnya di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok Sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia Demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com