Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Tips Membuat Es Batu Sebening Kristal, Bekal Bikin Es Teh di Rumah

Kompas.com - 19/10/2023, 15:03 WIB
Yuharrani Aisyah

Penulis

KOMPAS.com - Es batu bening atau disebut es batu kristal biasanya dijual di pasaran dengan bentuk pipa atau bulat untuk bikin beragam minuman seperti es teh, es kopi, dan jus.

Sebenarnya, kamu bisa bikin sendiri es batu di rumah, bermodalkan air matang dan freezer tetapi kadang tidak bening melainkan agak butek.

Menurut Marthastewart.com, es batu yang butek umumnya disebabkan oleh udara yang terperangkap dan kotoran, seperti mineral atau bahan organik.

Saat air membeku, awalnya cenderung jernih, karena kisi kristal yang terbentuk mendorong udara menjauh dari titik beku ke tengah kubus es.

Inilah sebabnya es batu yang dibuat dalam cetakan cenderung lebih keruh tengahnya dan lebih bening pada tepinya.

Walau es batu terlihat butek dan kurang menarik secara estetika tetapi es ini aman dikonsumsi asal cara bikinnya tepat.

Lantas, bagaimana cara bikin es batu bening? Simak ulasan berikut.

Baca juga:

1. Gunakan air suling panas

Berdasarkan Marthastewart.com, es batu dapat dibuat menggunakan jenis air apa saja baik yang sudah difilter maupun belum difilter asalkan air layak minum, bersih, dan segar.

Sementara itu, Food Network telah melakukan percobaan membuat es batu kristal menggunakan empat jenis air.

Mereka membekukan air keran, air sulingan panas, air sulingan hangat, dan air sulingan suhu kamar dalam cetakan es batu biasa selama 24 jam.

Menurut percobaan itu, es batu dari air suling panas yang direbus memberikan hasil paling jernih walau tidak sebening kristal.

Terkait penggunaan air keran, lokasi percobaan di negara dengan air keran yang aman diminum langsung.

Berbeda dengan air keran di Indonesia yang tidak bisa langsung diminum, sehingga hindari membuat es batu dari air keran karena bisa jadi mengandung bakteri atau kotoran.

Air sulingan bisa didapatkan dengan cara merebus air sampai berubah menjadi uap. Lalu, biarkan uap itu berubah kembali menjadi air. Inilah air destilasi atau sulingan yang tidak mengandung mineral.

Jika kesusahan membuat air sulingan, bisa menggunakan air rebusan biasa saja untuk bikin es batu.

Cetakan es batu kristal rumahan.DOK. AMAZON.COM Cetakan es batu kristal rumahan.

2. Gunakan cetakan es tertutup

Percobaan Food Network membuat es batu belum sepenuhnya bening karena mereka menggunakan cetakan es batu biasa.

Selanjutnya, mereka mencoba bikin es batu menggunakan cetakan es batu khusus yang terisolasi untuk mengontrol arah pembekuan air.

Pada cetakan es batu biasa, air dapat membeku ke segala arah dan kotoran akan tersebar melalui es.

Jika air dibekukan dalam satu arah, kotoran dan udara akan terdorong keluar ke arah yang sama sehingga es batu menjadi jernih dengan bagian kecil yang mungkin agak butek.

Kebanyakan cetakan es batu bening terdiri dari dua bagian yaitu nampan bawah dan cetakan es batu.

Cara membuat es batu bening menggunakan cetakan khusus sebagai berikut:

  1. Isi nampan bawah dengan beberapa sentimeter air atau sekitar 2/3 bagian nampah.
  2. Pasang cetakan es batu di atas nampan, isi dengan air dan tutup atasnya. Masukkan cetakan ke dalam freezer.
  3. Keluarkan es batu dari cetakan sebelum air di nampah bawah membeku sepenuhnya. Biasanya prosesnya 16-18 jam.
  4. Simpan es batu di dalam wadah kedap udara di dalam freezer.

Selain menggunakan cetakan khusus, kamu bisa memanfaatkan cooler dan cetakan es batu biasa. Cara bikin es batu kristal pakai cooler seperti ini:

  1. Isi cooler dengan air sampai 2/3 bagian. Lalu, isi cetakan es batu dengan air.
  2. Letakkan cetakan es batu di dalam cooler, posisinya mengambang, gunakan penyangga agar cetakan es batu tidak jatuh.
  3. Masukkan ke dalam freezer dan tunggu sampai membeku.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com