Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Sushi Internasional, Urutan Makan Sushi yang Benar Berdasarkan Jenisnya

Kompas.com - 18/06/2020, 20:08 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari ini, 18 Juni 2020 jatuh sebagai Hari Internasional Sushi. Hari peringatan ini pertama kali diluncurkan pada 2009 untuk mendorong industri sushi dari hulu ke hilir.

Di Indonesia, sushi menjadi hidangan Jepang yang tenar. Mulai dari warung makan kaki lima sampai restoran hotel bintang lima menyajikan sushi.

Uniknya di Indonesia, konsumen biasa menyantap sushi sesuai selera. Di Jepang, ternyata ada urutan makan sushi agar kian nikmat.

Baca juga: Layanan Conveyor Belt Restoran Sushi di Jakarta pada Era New Normal, Seperti Apa?

Dikutip dari OhayoJepang, rekomendasi makan sushi dimulai dari sushi rasa yang ringan lalu berlanjut ke rasa yang lebih kuat.

Jadi, memulai makan sushi dari daging ikan putih dengan karakter rasa lembut, merupakan ide yang baik.

Ilustrasi. Ilustrasi.

Berikutnya, saatnya makan sushi dengan rasa yang lebih kaya tetapi mengandung lemak yang rendah, misalnya “akami” (daging rendah lemak) dari tuna (Maguro). Tuna bagian ini penuh cita rasa dan menyegarkan.

Acar jahe dalam cuka manis yang biasa ditemukan di restoran sushi Jepang ini disebut Gari. Gari bisa dinikmati secara gratis.

Baca juga: Ketahui Bedanya Sushi dengan Sashimi, Buat Pencinta Kuliner Jepang

 

Setelah memakan sushi dengan rasa yang kuat atau sushi dengan daging berlemak, segarkan mulut dengan Gari.

Kemudian, cobalah makan daging ikan blueback seperti “aji” yang memiliki rasa begitu mendalam dengan selintas rasa manis yang begitu unik, rasa khas dari jenis ikan tersebut.

Suhsiuni atau topping daging bulu babi. Dok. Shutterstock/bonchan Suhsiuni atau topping daging bulu babi.

Pilihan lainnya adalah seafood dengan rasa yang begitu kaya, seperti Uni (bulu babi), dengan tekstur yang seakan meleleh di mulut dan rasa yang kuat. Bulu babi mengandung senyawa purina yang tinggi.

Beberapa tahun belakangan, makan ikan salmon mentah menjadi semakin populer, termasuk di Jepang.

Kamu sebaiknya makan topping sushi yang berlemak seperti salmon belakangan, yaitu pada pertengahan sesi makan.

Baca juga: Restoran Kapsul untuk Makan Sushi Hadir di Jepang

“Anago” (belut conger) diolesi dengan saus manis, sushi gaya Edo yang sering dimakan, bisa menjadi pilihan menutup sesi makan sushi, sebab karakternya yang kaya rasa dan berlemak.

Banyak orang yang menganggap bahwa ide yang baik untuk mengakhiri sesi makan sushi dengan “tamago” (telur) atau “kappa-maki” (sushi timun).

Keduanya dianggap dapat menyegarkan kembali mulut.

Namun jika kamu menikmati sushi di restoran sushi tipe sabuk berjalan, udon bisa menjadi pilihan terbaik.

Kamu juga bisa memilih makanan penutup seperti mochi es krim untuk menghilangkan rasa "laut" dari seafood yang kamu makan sebelumnya.

Urutan makan sushi berdasarkan jenisnya ini tak wajib dilakukan, tetapi dinilai dapat memberikan pengalaman bersantap yang lebih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com