Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Tips Sukses Menabung Biaya Kuliah, Orangtua Wajib Tahu

Kompas.com - 03/02/2024, 15:22 WIB
Sania Mashabi,
Mahar Prastiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menyiapkan biaya kuliah sangat penting disiapkan orangtua agar tidak memberatkan ketika anak masuk jenjang perguruan tinggi.

Biaya kuliah, biasanya meliputi uang pangkal perguruan tinggi, Uang Kuliah Tunggal (UKT) dan beberapa komponen biaya lainnya. Tiap perguruan tinggi memiliki kebijakan yang berbeda terkait biaya kuliah.

Agar tidak terasa berat, sebaiknya biaya kuliah disiapkan dengan cara menabung yang bisa dibuat dengan perkiraan dana kuliah.

Ahli perencanaan keuangan Safir Senduk, memberikan kiat sukses menabung untuk biaya kuliah agar berhasil mencapai target dana yang ditujukan.

"Banyak pengeluaran di masa depan kita bisa perkirakan. Kalau anaknya udah mau masuk kuliah satu dua (atau) tahun lagi orangtuanya mesti ngebut (mengumpulkan uang)," kata Safir kepada Kompas.com, Jumat (2/2/2024).

Baca juga: 6 Cara Menabung Biaya Sekolah Anak bagi Pasangan Baru

Tips sukses menabung untuk biaya kuliah

1. Buat perkiraan

Safir mengatakan, sebelum menabung, sebaiknha siapkan perkiraan dana yang akan ditabung untuk kuliah. Nominal target juga harus ditambah dengan biaya inflasi setiap tahunnya agar lebih rill.

2. Pilih investasi

Safir melanjutkan, untuk bisa sukses menabung, orangtua bisa menabung uang di dua jenis pilihan investasi. Ada dua jenis investasi yang bisa dipilih orangtua untuk menabung.

Pertama adalah investasi yang mendatangkan pendapatan tetap dan pendapatan bertumbuh.

Baca juga: 5 Tips Menabung untuk Pelajar

Investasi dengan pendapatan tetap seperti deposito dan obligasi, sementara investasi bertumbuh salah satunya adalah saham.

"Kalau anaknya masih kecil dan kuliahnya masih lama, pilihlah investasi yang growth income karena growth income itu, potensi untungnya lebih besar walaupun potensi ruginya lebih besar," ujarnya.

3. Jual barang

Safir menambahkan, jika waktu kuliah sudah mepet dam biaya kuliah belum terkumpul sebaiknya orangtua mempertimbangkan menjual barang berharga untuk menambah tabungan.

Baca juga: Dosen UM Surabaya Bagikan 4 Tips Menabung Haji bagi Pekerja

Semakin cepat dijual, maka orangtua akan mendapatkan biaya lebih besar karena tidak menyusut terlalu lama.

"Kalau jual barang biasanya makin ditunda jual barangnya makin turun harganya simpan uangnya sampai anak kuliah," ucap Safir Senduk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com