KOMPAS.com - Bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan keluar negeri, sering mengalami kegagalan dalam mengikuti tes bahasa Inggris.
Diketahui, tes bahasa Inggris menjadi salah satu persyaratan wajib baik untuk mendaftar ke universitas ataupun beasiswa di luar negeri. Banyak orang yang gagal mendapatkan nilai minimum tes yang telah ditetapkan.
Tetapi, saat ini sudah ada beberapa beasiswa yang tidak membutuhkan tes TOEFL atau IELTS saat mendaftar.
Baca juga: Beasiswa S2 ke Swiss Segera Dibuka, Tawarkan Uang Saku Rp 209 Juta
Dilansir dari konsultan beasiswa luar negeri Kobi Education pada Kamis (19/10/2023) terdapat beberapa beasiswa yang tanpa syarat TOEFL atau IELTS :
Beasiswa untuk melanjutkan studi S1 ke Korea Selatan. Pada beasiswa ini, sertifikat bahasa tidak wajib dan hanya opsional saja. Tetapi, beasiswa GKS memberikan fasilitas yang menarik seperti:
Baca juga: Beasiswa S2 ke Swiss Segera Dibuka, Tawarkan Uang Saku Rp 209 Juta
Beasiswa S2 ke Inggris yang memberikan banyak fasilitas seperti biaya kuliah secara penuh. Beasiswa ini tidak mewajibkan sertifikat bahasa dan masih membuka pendaftaran sampai 7 November 2023. Berikut cakupan beasiswanya:
Beasiswa yang diberikan oleh pemerintah Rusia untuk mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan jenjang S1 sampai S3. Cakupan beasiswanya meliputi biaya kuliah secara penuh (fully funded), uang saku bulanan, dan tempat tinggal selama berkuliah.
Beasiswa yang diberikan oleh pemerintah Irlandia untuk melanjutkan jenjang S2 dan S3. Selain tidak mewajibkan tes bahasa, beasiswa ini juga tanpa batasan usia. Cakupan beasiswanya meliputi:
Baca juga: 6 Beasiswa Gratis Luar Negeri Tanpa Banyak Seleksi, Cukup Satu Tahap
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.