KOMPAS.com - Universitas Multimedia Nusantara menggelar Sidang Terbuka Senat Penerimaan Mahasiswa Baru dan Kuliah Perdana menyambut Mahasiswa Baru (Maba) UMN 2023 pada Jumat (25/08/2023).
Kuliah umum perdana bertajuk “Unggul Bersama Artificial Intelligence (AI)” mengajak mahasiswa baru 2023 UMN untuk lebih mengenali dunia artificial intelligence (AI) dalam kaitannya dengan masa depan dunia kerja di era gempuran AI.
Sidang terbuka senat dan kuliah perdana merupakan salah satu rangkaian puncak acara dari Orientasi Mahasiswa Baru (OMB) UMN, yang diadakan setiap tahunnya sebagai bentuk penerimaan mahasiswa baru Universitas Multimedia Nusantara.
Pada tahun akademik 2023/2024 ini kuliah perdana diadakan pada Jumat, 25 Agustus pada 2023 di Universitas Multimedia Nusantara, dan tayangannya juga disiarkan melalui YouTube.
AI merupakan kemampuan komputer atau robot yang dikendalikan oleh komputer untuk melakukan tugas yang biasanya dilakukan oleh manusia dengan kecerdasannya.
Di perkuliahan ini diulas penjelasan AI, prediksi perkembangan AI selama mahasiswa kuliah hingga mereka lulus, tantangan yang dihadapi dengan perkembangan AI ini, peluang yang akan ada seiring perkembangan AI, hingga kiat-kiat memanfaatkan AI selama perkuliahan.
Sidang senat ini mengajak mahasiswa mengetahui lebih dalam tentang AI sehingga mahasiswa akan lebih mengetahui perkembangan teknologi saat ini dan tidak asing dengan dunia AI untuk mempermudah pekerjaan.
Salah satu teknologi di revolusi industri 4.0 yang banyak diperbincangkan saat ini adalah AI, kecerdasan buatan menggunakan teknologi di bidang ilmu komputer.
Tahun ajaran kali ini UMN menerima 2.752 mahasiswa baru, yang dihadiri juga perwakilan mahasiswa UTS Global Ambassador Scholarship, mahasiswa penerima beasiswa Afirmasi, mahasiswa beasiswa KIP.
Sidang senat dihadiri Rektor UMN Ninok Leksono yang menyambut Mahasiswa Baru UMN 2023 dengan hangat. Ia juga menyampaikan pesan pada Mahasiswa baru 2023 untuk meningkatkan soft skill dan persahabatan.
Baca juga: Hari Kedua OMB UMN 2023 Ajak Mahasiswa Berani Bersuara Lawan Kekerasan Seksual di Kampus
Ninok mengutip peribahasa Prancis yang terjemahannya, "mereka yang mendapat kehormatan, memikul tanggung jawab." Ia menyebut, “Mahasiswa supaya merenungkan lagi tujuannya belajar.”
Menurutnya, kelulusan bukanlah sekadar mengejar ijazah, tapi juga kualitas hidup dengan keahlian-keahlian lain.