Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjuangan Siswa Fatih Bilingual School Aceh Ukir Prestasi di Olimpiade Fisika 2023 Jepang

Kompas.com - 19/07/2023, 15:58 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Muhammad Arif Khalfani Ismail, siswa SMA Fatih Bilingual School Aceh, meraih prestasi pada Ajang International Physics Olympiad (IPhO) 2023 di Tokyo, Jepang.

Siswa yang akrab disapa Alfa ini sudah menekuni dunia olimpiade semenjak ia duduk di SD. Namun medali pertamanya di OSN harus menunggu hingga di bangku kelas 2 SMP yaitu ketika berhasil menyabet medali perunggu di ajang KSM.

Setahun berikutnya, Alfa berhasil memecahkan rekor dengan pengalungan medali emas di bidang IPA OSN, emas pertama yang pernah dikoleksi oleh siswa SMP Fatih. Melanjutkan studi SMA-nya di Fatih, Alfa juga semakin aktif bersepak terjang di olimpiade.

Sempat gagal menembus tingkat nasional di tahun 2021, Alfa tidak putus asa dan kerja kerasnya pun membuahkan hasil di tahun selanjutnya. Emas KSM dan Perak OSN di bidang Fisika SMA menjadi bukti tambahan peningkatan kapasitasnya dalam penguasaan materi olimpiade.

Timnas Indonesia IPhO 2023

Sosok yang gemar bermain catur dan basket ini kembali berjuang di tingkat yang lebih tinggi yaitu untuk menjadi Timnas di ajang International Physics Olympiad (IPhO) dan Asian Physics olympiad (APhO).

Persaingan yang sangat ketat ia jalani sampai akhirnya berhasil mendapatkan satu kursi untuk perwakilan Indonesia di ajang APhO yang diadakan di Ulaanbaatar, Mongolia, 21-29 Mei 2023. Belum memperoleh medali di ajang APhO, Alfa kembali berjuang pada kompetisi IPhO.

Melalui proses panjang bersaing dengan 28 siswa siswi terbaik Indonesia pemenang ajang talenta Olimpiade Sains Nasional (OSN), Alfa berhasil merebut satu dari 5 kursi sebagai Timnas pada ajang The 53th International Physics Olympiad (IPhO) 2023 yang diselenggarakan pada 10-17 Juli di Tokyo, Jepang.

Prestasi yang sangat membanggakan terukir dalam sejarah. Siswa Aceh pertama yang berhasil menyumbangkan medali perunggu untuk Indonesia pada ajang IPhO.

Beberapa kunci dari kesuksesan pria yang lahir bulan Desember ini akan genap berusia 17 tahun ini tak lepas dari dukungan orangtua yang luar biasa, baik secara materi maupun dukungan moral.

Keikutsertaan di beberapa pelatihan olimpiade dan sejumlah kompetisi bergengsi juga turut memperkaya wawasan dan meningkatkan kepercayaan dirinya.

Kemudian rasa keingintahuan dan kemauan belajar yang tinggi juga membuatnya selalu dapat mengembangkan keterampilan nya dan tidak pernah cepat puas.

Baca juga: 5 Kampus Swasta yang Masih Menerima Pendaftaran Mahasiswa Baru Jalur Prestasi

Walaupun sering disibukkan dengan dunia olimpiade, kehidupan sosial juga berjalan seperti halnya siswa pada umumnya. Kawan-kawannya juga memberikan dukungan dan atmosfer yang kondusif bagi keberlangsungan kesuksesan Alfa.

Pendampingan siswa berprestasi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com