Ini Batas Waktu Screen Time Usia 0 Tahun sampai Dewasa

KOMPAS.com - Waktu screen time di Indonesia cukup mengkhawatirkan. Karena, masyarakat Indonesia menempati urutan pertama di dunia sebagai pengguna internet paling lama dengan durasi 5,7 jam per hari.

Data itu diperoleh dari firma riset data AI bertajuk "State of Mobile 2022".

Baca juga: 6 Tips Kuliahkan Anak bagi Orangtua Gaji di Bawah Rp 5 Juta

Padahal screen time merupakan kegiatan yang tidak baik dan cenderung membuat ketagihan bagi pengguna internet, baik di handphone (HP) maupun perangkat lainnya.

Dampaknya bisa berpengaruh pada fungsi otak dan membuat tidak perhatian pada lingkungan sekitar.

Di Indonesia, buka hanya orang dewasa yang gemar screen time, tapi usia balita juga sudah disuguhkan oleh orangtuanya.

Dengan alasan, balita yang diberikan screen time lewat ponsel bisa tenang dan tidak nangis saat orangtuanya berkegiatan.

Untuk mengurangi screen time, maka kamu harus mengetahui durasi yang sebaiknya menggunakan ponsel.

Berikut durasi screen time yang baik, seperti dikutip dari laman Instagram Ditjen GTK Kemendikbud Ristek, Rabu (12/7/2023).

1. Usia 0-2 tahun: sama sekali tidak direkomendasikan untuk screen time.

Baca juga: Belum Lolos SMA Negeri, Ini 5 Sekolah Swasta Terbaik di Jakarta Timur

2. Usia 2-3 tahun: selama 30 menit per hari  untuk screen time dengan konten edukasi.

3. Usia 3-5 tahun: tidak lebih dari 1 jam per hari untuk screen time.

4. Usia > 5 tahun: maksimal 2 jam per hari untuk screen time.

5. Usia remaja dan dewasa: maksimal 4 jam per hari untuk screen time.

Demi mengurangi waktu screen time ponsel, maka bisa berkegiatan sesuai hobi yang diminati, seperti membaca buku, bermain bola, dan lainnya.

Baca juga: Teliti Manfaat Jahe, Shirly Raih Gelar S3 di UI dengan IPK 3,99

Jika itu dilakukan, maka akan memberikan dampak perubahan bagi kamu.