Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Kuliah Tamu UGM Bahas Limbah Makanan Jadi Biogas

Kompas.com - 01/07/2023, 16:27 WIB
Albertus Adit

Penulis

Sumber UGM

KOMPAS.com - Tidak hanya sampah plastik, tetapi sampah makanan atau food waste juga menjadi persoalan masyarakat di Indonesia serta di dunia.

Ternyata, sisa makanan menjadi penyumbang limbah organik terbesar dunia yakni sebesar 30,7 persen. Untuk itu dibutuhkan penanganan untuk mengurangi sampah makanan.

Hal itu disampaikan Dosen Department of Chemical and Environmental Engineering, Faculty of Engineering, UPM Serdang Malaysia, Dr. Muhammad Heikal Ismail, saat mengisi kuliah tamu dalam rangkaian Lustrum XII Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UGM, Senin (26/6/2023).

Adapun kuliah tamu diselenggarakan oleh Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem (DTPB) yang membahas tentang sisa makanan dan pemanfaatanya untuk biogas dan pupuk.

Baca juga: Mahasiswa Unej Inovasi Biogas dari Kotoran Sapi

Menurut Heikal, tidak sedikit limbah sisa makanan berasal dari negara maju. Beberapa diantaranya:

1. Amerika Serikat

2. Inggris

3. Singapura

4. Jepang

5. Korea

6. Taiwan

Sementara di negara berkembang, masalah sisa makanan ditemukan pada tahap awal rantai produksi. Sisa makanan sebagai limbah organik menjadi potensi besar untuk diolah menjadi biogas dan pupuk.

Baca juga: Cara Mengatur Pola Makan di Tengah Kesibukan, Info Alumni UGM

Saat itu Heikal menyampaikan ketertarikannya dengan usaha pemberdayaan masyarakat yang dikembangkan oleh DTPB FTP UGM khususnya tentang biogas di Desa Selopamioro Bantul dan Desa Sambak Magelang untuk energi dan pupuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com