Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Clareta, Peraih IPK Tertinggi Sebesar 3,97 di ITB

Kompas.com - 17/04/2023, 13:14 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Clareta Milena, mahasiswa jurusan Program Studi Kriya, Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ITB dinobatkan sebagai mahasiswa dengan IPK tertinggi pada Wisuda Kedua ITB Tahun Akademik 2022/2023, Sabtu (8/4/2023).

Clareta berhasil lulus dari ITB dengan predikat cumlaude dan memperoleh IPK 3,97 dari 4,00 dalam waktu 4,5 tahun perkuliahan.

Mahasiswa yang hobi menggambar ini telah tertarik dengan dunia batik sejak duduk di bangku SMP. Hal tersebutlah yang membawanya berkuliah di jurusan Kriya ITB.

Baca juga: PermenPAN RB No.1 Soal PAK Dosen, Kemendikbud: Deadline Singkat Bikin Repot

Menurut dia, batik merupakan kekayaan Indonesia yang patut untuk dilestarikan namun hanya sebagian kecil anak muda yang tertarik mempelajarinya.

Setelah menjadi Mahasiswa ITB, Clareta mulai kenal dan menjadi suka dengan sustainable fashion seperti bioplastik dan serat alam.

"Selain itu, aku juga tertarik dengan konservasi dan restorasi tekstil karena aku lihat banyak tekstil tradisional yang teknik pembuatannya sangat rumit dan delicate, dan kita bisa belajar banyak dari tekstil-tekstil tersebut namun belum digali informasi lebih jauh," kata dia mengutip laman ITB, Senin (17/4/2023).

Ketika ditanya terkait cara konsisten belajar hingga memperoleh IPK tinggi, Clareta membagikan beberapa tips yang ia lakukan selama menjadi mahasiswa di ITB.

Pertama, senangi ilmunya. Menurut Clareta, ketika menyukai suatu ilmu, kita akan enjoy dalam proses belajar. Apabila sudah enjoy belajar, beban belajar akan hilang dan akan berganti menjadi rasa ingin tahu.

Selain menyenangi ilmunya, mencatat materi kuliah dan penjelasan dosen juga merupakan metode belajar yang diterapkan Clareta.

Dia mengaku metode belajar dengan mencatat merupakan cara belajar paling efektif dan mampu membantu kita saat ujian tiba. Tips berikutnya adalah disiplin.

Clareta mengatakan, jika dosen di FSRD ITB sangat menghargai waktu dan kedisiplinan dalam pengumpulan tugas. Tips terakhir yang Clareta bagikan adalah berusaha mengupayakan yang terbaik dalam mengerjakan tugas.

Baca juga: 10 SMA Terbaik di Bogor dan Depok, Acuan Siswa Ikut PPDB 2023

"Dalam mengerjakan tugas tidak boleh setengah-setengah harus all out. Saat mengerjakan tugas, aku harus fokus, pikiranku harus di situ untuk mengerjakan tugas. Dan aku harus puas terhadap apa yang aku kerjakan sebelum dikumpulkan," ungkap Clareta.

Buah dari kesungguhannya dalam belajar, Clareta berhasil menjadi Mahasiswa Terbaik Program Studi Kriya Tahun 2021 dan menjuarai beberapa kompetisi seperti juara 3 National Digital Poster Competition dan finalis di Lomba Perancangan Aksesori (LPA), Jakarta Fashion Week tahun 2023.

Di ajang tersebut, Clareta mengikut sertakan Tugas Akhirnya (TA) yaitu perhiasan yang berbahan dasar bioplastik dan pewarna alam.

Selain belajar di kelas, Clareta juga aktif dalam mengikuti beberapa kepanitiaan dan organisasi dalam maupun luar kampus.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com