KOMPAS.com - Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menjadi tuan rumah pelaksanaan kegiatan pembekalan mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah dan Peluncuran Kartu KIP Kuliah Digital Tahun 2022.
Kegiatan ini diselenggarakan Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik), Kemendikbudristek bekerja sama dengan Kantor Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UNJ.
Acara ini digelar di Aula Bung Hatta, Kampus A UNJ pada Selasa 13 Desember 2022 dan dihadiri Sekjen Kemendikbudristek Suharti, Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Abdul Kahar dan para rektor perguruan tinggi di Jabodetabek.
Rangkaian kegiatan terdiri dari dua agenda, pertama pembekalan mahasiswa penerima KIP mengenai hak dan tanggung jawab, dan memastikan beasiswa ini tidak ada lagi biaya tambahan, dan untuk biaya hidup tidak ada juga pemotongan.
Kedua, peluncuran KIP Kuliah Digital di mana tahun ini tidak ada lagi kartu secara fisik tapi dalam bentuk digital untuk meminimalisir pemalsuan.
Sekjen Kemendikbudristek Suharti mengungkapkan dirinya merasa terharu jika bicara terkait beasiswa.
Hal ini, lanjut Suharti, merupakan upaya yang dilakukan pemerintah untuk memastikan anak bangsa dapat kesempatan yang sama dalam mengenyam pendidikan sampai jenjang pendidikan tinggi.
"Saya juga sama dengan Rektor UNJ, yaitu dari produk beasiswa. Kalau saya tidak dapat beasiswa tidak mungkin rasanya saya jadi Sekjen hari ini. Jadi semua orang punya harapan untuk ke jenjang lebih tinggi lagi," ungkap Suharti.
Ia menjelaskan, pemerintah menyiapkan dana abadi untuk pendidikan senilai 120 triliun.
"Jadi untuk adik-adik mari tunjukkan prestasinya Insaallah S2 dan S3 sudah ditangan," ujar Suharti.
Baca juga: Gratiskan Biaya Kuliah dan Hidup, KIP Kuliah Ringankan Beban Orangtua
Suharti juga menjelaskan, KIP Kuliah digital merupakan penyempurnaan dari program sebelumnya.
"Juga diharapkan untuk adik-adik membagikan hal-hal bagus tentang KIP Kuliah jangan hanya yang jelek saja, kenapa share hal yang bagus penting? Supaya masyarakat Indonesia tahu bahwa uang pajak yang sudah dikumpulkan ada manfaatnya," pesan Sekjen Kemendikbudristek.
"Kalau KIP Kuliah punya manfaat banyak, mungkin jika dilihat sekarang belum nampak dampak kesejahteraan ekonominya, tetapi dalam beberapa tahun mendatang akan terasa," tambahnya.
“Semangat dan selamat mengikuti pendidikan di kampus kalian dan selesaikan kuliah dengan gemilang,” tutup Suharti.
Prof. Komarudin selaku Rektor UNJ dalam sambutan menyampaikan selamat datang di UNJ kepada para hadirin.