Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendidikan Jadi Salah Satu Pilar Penting untuk Pemulihan Global

Kompas.com - 17/11/2022, 06:30 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Pendidikan menjadi satu kata kunci yang ditekankan pemimpin bisnis dunia dalam gelaran Business 20 Forum atau B20, yang diselenggarakan sebelum pertemuan puncak Konferensi Tingkat Tinggi Group of Twenty (KTT G20).

Jeff Bezos yang menyampaikan pidato secara virtual di B20 hari kedua, menekankan bahwa sektor pendidikan menjadi salah satu pilar penting untuk pemulihan global.

Baca juga: 9 Jurusan Kuliah Paling Bahagia untuk Mahasiswa, Ada Incaranmu?

Executive Chair of Bezos Earth Fund and Executive Chairman of Amazon ini menekankan bahwa pendidikan niscaya membawa dunia keluar dari berbagai persoalan.

"Bersama dengan inovasi, pendidikan, kewirausahaan dan kebijakan publik yang mendukung, dunia pernah bangkit dari berbagai krisis. Usia harapan hidup meningkat, produksi pangan naik, teknologi semakin maju," kata Jeff Bezos dalam keterangannya, Kamis (16/11/2022).

Lain lagi dengan CEO Tesla Inc. Elon Musk. Pria yang berbincang di forum B20 secara daring ini memperkirakan Indonesia akan memiliki masa depan yang menyenangkan karena didorong faktor sumber daya alam dan manusia.

"Indonesia punya energi, banyak penduduk usia muda dan sumber daya. Masa depan akan sangat menarik bagi Indonesia," kata Musk yang tampil dengan batik dari Sulawesi Tengah.

B20 Summit tingkatkan kompetensi SDM Indonesia yang unggul

Startup Cakap ikut dalam acara B20 Summit di Bali.DOK. Pribadi Startup Cakap ikut dalam acara B20 Summit di Bali.

CEO & Co-Founder Cakap, Tomy Yunus menyatakan, B20 summit ini tidak hanya mengangkat potensi dan impact Indonesia ke dalam negeri, tetapi juga memberikan gambaran tentang pentingnya kontribusi Indonesia untuk dunia.

Baca juga: 10 Jurusan Kuliah Gampang Dapat Kerja di Era Revolusi Industri 4.0

"Tentunya ini menjadi motivasi tersendiri bagi saya dan Cakap Squad untuk terus meningkatkan kompetensi SDM yang unggul sebagai bentuk kontribusi kami untuk Indonesia," ujar Tomy Yunus yang turut hadir di ajang B20 Nusa Dua, Bali.

Dalam gelaran yang berlangsung pada 13-16 November 2022, Edtech Cakap hadir dan mendukung rangkaian acara B20 dan G20, melalui pameran teknologi immersive pada eksibisi Nusameta Pavilion sebagai platform ekosistem metaverse Indonesia besutan perusahaan teknologi WIR Group.

Masih di dalam platform Nusameta, Cakap juga berpartisipasi dalam eksibisi Kadinverse (B20) yang merupakan ekosistem hasil kerja sama WIR Group dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, dengan menampilkan pilar dan inisiatif organisasi dalam bentuk web 3.0.

Tidak hanya Cakap, di Kadinverse terdapat platform UMKM lainnya seperti Natunamart dan Crowde.

Tomy menyambut baik kesempatan Cakap untuk dapat hadir dan menjadi bagian dari pameran.

Dia meyakini bahwa forum besar ini selain menjadi wadah mengenalkan karya anak bangsa, tapi juga dapat menjadi sarana menyalurkan pesan pemulihan global melalui pilar-pilarnya termasuk pendidikan.

Baca juga: 8 Universitas Terbaik di Jawa Timur Versi QS AUR 2023, Ada 2 PTS

"Inovasi dan kolaborasi merupakan keharusan di era disrupsi yang sejalan dengan pesan kunci dalam ajang B20 kali ini. Kami harap dengan adanya pameran ini para delegasi dapat menyadari betapa pentingnya pengambangan diri untuk personal maupun perusahaan yang dapat disandingkan dengan dinamisnya variasi pembelajaran yang terus berkembang dan kekinian," ungkap Tomy.

B20 tahun ini banyak mengangkat upaya kebangkitan ekonomi melalui transformasi digital dan inklusivitas.

Anne Hathaway, aktris Hollywood yang juga UN Women Goodwill Ambassador, menyoroti perlunya pengikutsertaan perempuan dalam upaya pemulihan ekonomi.

"Selama ini kita kerap mengabaikan potensi perempuan dalam ekonomi dan masyarakat. Maka saya mengajak semua pihak untuk menyerta wanita dalam pemulihan ekonomi, yang terdampak oleh krisis akibat Pandemi Covid-19," jelas Hathaway.

Baca juga: 6 Ilmuwan Indonesia yang Diakui Dunia, Ada Alumnus ITB

Sementara dalam penutupan B20, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan pentingnya digitalisasi dalam mempercepat pemulihan ekonomi, terutama di bisnis Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com