Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Seberapa Penting IQ dan EQ untuk Kesuksesan Anak pada Masa Depan?

Kompas.com - 30/01/2022, 08:14 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pada era modern, masih banyak masyarakat mengandalkan tes intelligence quotient (IQ) untuk mengukur kemampuan kognitif dan pemecahan masalah.

Melansir Kompas.com, Rabu (19/1/2022), IQ didefinisikan sebagai kemampuan seseorang untuk menalar, memecahkan masalah dan merencanakan sebuah solusi dari permasalahan-permasalahan tertentu.

Masyarakat percaya bahwa IQ dapat memprediksi kesuksesan seseorang, terutama anak-anak, baik secara akademik dan profesional.

Padahal, tes IQ saja belum cukup mengukur keseluruhan dari kemampuan berpikir anak. IQ tinggi bukan satu-satunya faktor yang mendorong kesuksesan di sekolah, kehidupan, atau bisnis.

Baca juga: Tes IQ Bocah 10 Tahun Ini Lebih Tinggi dari Einstein dan Hawking

Selain IQ, emotional quotient (EQ) atau emotional intelligence (EI) juga merupakan faktor yang penting dalam mengidentifikasi kecerdasan yang dimiliki anak.

Berdasarkan hasil riset penelitian dari psikolog Miami University, Joseph Rode, orang dengan kecerdasan emosional yang baik justru bisa meraup kekayaan lebih banyak.

Dalam jurnal yang ia terbitkan pada 2017, Rode mengatakan, kecerdasan emosional tinggi bisa membantu seseorang menemukan kemudahan dalam pekerjaan.

“Orang-orang yang tinggi dalam EQ dapat mengidentifikasi, memahami, dan mengatur emosi. Cara ini dilakukan lewat komunikasi secara baik-baik dengan orang lain, memikirkan masalah yang dihadapi, membentuk hubungan, dan memelihara hubungan mereka dari waktu ke waktu,” ujarnya seperti dilansir dari Psychologytoday.com, Selasa (10/10/2017).

Baca juga: Membangun EQ Pemimpin

Beberapa tahun terakhir, konsep kecerdasan emosional mulai banyak diperbincangkan. Kecerdasan ini mengacu pada kemampuan untuk mengenali dan mengatur emosi serta menggunakan kesadaran sosial dalam pemecahan masalah.

Oleh karenanya, penting bagi orangtua dalam mengembangkan IQ dan EQ anak. Dengan keduanya, anak bisa mencapai kesuksesan pada berbagai aspek kehidupannya, mulai dari sekolah, pekerjaan, hubungan sosial, hingga kualitas hidup secara keseluruhan.

Untuk mengembangkan kedua aspek IQ dan EQ anak, metode pembelajaran di Alta School dapat menjadi sebagai solusi terbaik bagi para orangtua.

Alta School merupakan salah satu sekolah online berbasis homeschooling yang setara dengan sekolah konvensional.

Baca juga: Siswa Homeschooling dan SLB di DIY Mau Vaksin? Ini Caranya

Sekolah daring tersebut didesain khusus untuk menyiapkan generasi pemimpin masa depan yang menguasai literasi serta memiliki kompetensi dan karakter yang kuat.

Adapun kurikulum yang digunakan sesuai dengan kurikulum nasional dan tersedia untuk jenjang pendidikan anak usia dini (PAUD) hingga sekolah dasar (SD).

Kurikulum Alta School sendiri menekankan pada pembelajaran holistik yang berfokus pada empat aspek, di antaranya:

Baca juga: Seperti Ini Penerapan Kurikulum Prototipe di Sekolah Penggerak

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com