Hari Perempuan Internasional, Ini Rektor-Rektor Perempuan di Indonesia

KOMPAS.com - Jauh sebelum ada generasi milenial, RA Kartini berjuang untuk menyamakan hak antara kaum wanita dengan kaum laki-laki. Salah satunya dalam hal pendidikan. Ia berusaha mengajarkan cara membaca dan menulis bagi kaum wanita dari usia anak-anak hingga dewasa.

Meski banyak ditentang, RA Kartini tetap gigih memajukan bangsanya, khususnya kaum perempuan.

Saat ini, perjuangan RA Kartini terlihat nyata. Banyak kalangan perempuan yang sukses di berbagai bidang dan bisa menjadi seorang pemimpin. Nah karena Hari Perempuan Internasional baru saja diperingati 8 Maret kemarin, tak ada salahnya kita mengenal perempuan-perempuan hebat yang menjabat sebagai Rektor di sejumlah perguruan tinggi.

Baca juga: Para Perempuan Indonesia yang Diakui Dunia di Bidang STEM

Seperti yang ditulis di akun Instagram Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi:

"Dalam rangka memperingati Hari Perempuan Internasional, yuk kenali perempuan-perempuan Indonesia yang berhasil menduduki kursi tertinggi di perguruan tinggi di Indonesia."

1. Prof. Tian Belawati

Prof. Tian merupakan Rektor di Universitas Terbuka untuk periode 2013-2017. Beliau telah memulai karier di Universitas Terbuka sejak tahun 1985.

2. Prof. Dwikorita Karnawati

Prof. Dwikorita resmi dilantik menjadi Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada masa bakti 2014-2017. Saat ini beliau menjabat sebagai Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Baca juga: Apa itu Love Scam dan Upaya Pencegahannya? Begini Kata Dosen UGM

3. Prof. Ellen Joan Kumaat

Prof. Ellen menjabat sebagai Rektor Universitas Sam Ratulangi pada periode 2014-2018. Sebelumnya, beliau menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi periode 2006-2010.

4. Prof. Dwia Aries Tina Pulubuhu

Prof. Dwia merupakan Rektor perempuan pertama Universitas Hasanuddin (Unhas) yang mulai menjabat pada 2014 hingga sekarang. Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai menjabat sebagai Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan, Pengembangan dan Kerjasama. 

5. Prof. Rina Indiastuti

Prof. Rina merupakan Rektor Universitas Padjadjaran periode 2019-2024. Sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai Sekretaris Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi.

6. Prof. Reini Wirahadikusumah

Prof. Reini terpilih menjadi Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) untuk periode 2019-2024 dan menjadi perempuan pertama yang menjabat sebagai Rektor di ITB. Beliau juga merupakan seorang dosen dan Guru Besar Kelompok Keahlian Manajemen dan Rekayasa Konstruksi, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan ITB.

Baca juga: Mendikbud: Masih Ada 3 Dosa Besar dalam Dunia Pendidikan Indonesia

7. Prof. Sri Mulyani

Prof. Sri Mulyani terpilih sebagai rektor wanita pertama di Universitas Singaperbangsa Karawang untuk periode 2020-2024. Prof. Sri Mulyani juga merupakan seorang Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran (Unpad). Sebelumnya beliau menjabat sebagai Ketua Program Studi Doktor Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpad.

8. Prof. Margianti

Tak hanya Rektor di sejumlah perguruan tinggi negeri yang dijabat oleh seorang perempuan. Di jajaran perguruan tinggi swasta ada juga perempuan yang menjabat sebagai Rektor. Prof. Margianti saat ini menjabat sebagai rektor di Universitas Gunadharma.

9. Risa Santoso

Risa terpilih dan dilantik menjadi menjadi Rektor Institut Teknologi dan Bisnis ASIA Malang pada 2 November 2019 dan menjadi rektor termuda di Indonesia. Beliau dilantik menjadi Rektor di usianya yang masih 27 tahun.

Baca juga: Hari Perempuan Internasional, Jadi Perempuan Beretika dengan Karya

Deretan sosok inspiratif ini membuktikan bahwa perempuan juga memiliki kesempatan untuk mengisi kursi tertinggi dalam suatu lembaga. Semangatnya patut dicontoh oleh generasi muda di Indonesia.