Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beragam Konten Menyesatkan di Medsos soal Gempa Turkiye, Kenali Polanya

Kompas.com - 13/02/2023, 13:25 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Turkiye dan Suriah diguncang gempa bumi berkekuatan M 7,8 pada 6 Februari 2022 yang menewaskan puluhan ribu orang dan mengakibatkan kerusakan masif.

Di media sosial, beredar sejumlah informasi keliru terkait gempa Turkiye.

Tim Cek Fakta Kompas.com mengidentifikasi tiga jenis informasi keliru terkait gempa Turkiye, antara lain:

  1. Video diklaim menunjukkan akibat/peristiwa gempa Turkiye
  2. Konten untuk menggugah emosi/rasa belas kasih
  3. Klaim gempa Turkiye telah diprediksi melalui tingkah hewan

Berikut pembahasannya:

1. Video diklaim menunjukkan akibat/peristiwa gempa Turkiye

Setelah gempa terjadi, sejumlah video yang diklaim menunjukkan akibat atau momen terjadinya peristiwa gempa Turkiye beredar di media sosial.

Misalnya, video Facebook yang mengeklaim Turkiye dilanda tsunami setelah gempa berkekuatan M 7,8 mengguncang negara tersebut.

Setelah ditelusuri, video tersebut sebenarnya menunjukkan tsunami yang terjadi di Durban, Afrika Selatan pada 12 Maret 2017. 

Ada pula video sebuah bangunan ambruk yang dinarasikan sebagai akibat gempa Turkiye.

Akan tetapi, video itu ditempatkan dalam konteks yang keliru karena bangunan ambruk tersebut bukan berlokasi di Turkiye.

Bangunan yang ambruk yakni Champlain Towers South di Collins Avenue, Surfside, Florida, pada 24 Juni 2021.

2. Konten untuk menggugah emosi/rasa belas kasih

Selain hoaks tentang dampak gempa Turkiye, beredar pula konten-konten yang ditujukan untuk menggugah emosi atau rasa belas kasih dari warganet.

Misalnya, foto seekor anjing yang duduk di reruntuhan bangunan. Tampak anjing itu duduk di samping korban yang hanya terlihat bagian lengannya.

Setelah ditelusuri, foto itu diambil fotograger Jaroslav Noska pada 18 Oktober 2018. Dengan kata lain, foto itu tidak ada kaitannya dengan gempa di Turkiye yang terjadi 6 Februari 2023.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] 1 Juta Ton Beras Sintetis Beracun dari China

[HOAKS] 1 Juta Ton Beras Sintetis Beracun dari China

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Ratusan Tentara China Mendarat di Indonesia

[HOAKS] Ratusan Tentara China Mendarat di Indonesia

Hoaks atau Fakta
Kumpulan Hoaks Kaitkan Ronaldo dengan Piala Asia U23 dan Timnas Indonesia...

Kumpulan Hoaks Kaitkan Ronaldo dengan Piala Asia U23 dan Timnas Indonesia...

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pfizer Meminta Maaf karena Promosi Vaksin Covid-19 Ilegal

[HOAKS] Pfizer Meminta Maaf karena Promosi Vaksin Covid-19 Ilegal

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! Ronaldo Kritik Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! Ronaldo Kritik Wasit Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo Menikah dan Bahaya Vaksin AstraZeneca

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Prabowo Menikah dan Bahaya Vaksin AstraZeneca

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Restoran Siap Saji Terbengkalai

[HOAKS] Foto Restoran Siap Saji Terbengkalai

Hoaks atau Fakta
Sejumlah Konten Hoaks Mencatut Timnas Indonesia di Piala Asia U23...

Sejumlah Konten Hoaks Mencatut Timnas Indonesia di Piala Asia U23...

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Beredar Hoaks Puan Maharani Promosikan Obat Nyeri Sendi

[VIDEO] Beredar Hoaks Puan Maharani Promosikan Obat Nyeri Sendi

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

[HOAKS] Pengurangan Populasi Jadi 800 Juta Jiwa pada 2030

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konteks Keliru soal Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

INFOGRAFIK: Konteks Keliru soal Video Unta Terjebak Banjir di Dubai

Hoaks atau Fakta
Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Kilas Balik Indonesia Juarai Piala Uber 1996, Taklukkan China di Final

Sejarah dan Fakta
Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Lebih dari 2.100 Orang Ditangkap Selama Demo Pro-Palestina di AS

Data dan Fakta
[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

[HOAKS] Komite Wasit AFC dan FIFA Rekomendasikan Laga Indonesia Vs Uzbekistan Diulang

Hoaks atau Fakta
Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Kematian Empat Mahasiswa AS Penentang Perang Vietnam pada 1970

Sejarah dan Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com