Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenali Perbedaan Kesedihan Biasa dan Gejala Depresi

Kompas.com - 02/01/2022, 07:31 WIB
Artika Rachmi Farmita

Penulis

Gejala dari depresi meliputi:

  • perasaan putus asa
  • kesedihan
  • kurangnya motivasi
  • hilangnya minat pada aktivitas yang pernah dirasakan menyenangkan oleh individu

Dalam kasus yang parah, orang tersebut mungkin berpikir atau mencoba bunuh diri. Mereka mungkin tidak lagi merasa ingin menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman mereka.

Selain itu, aktivitas sehari-hari mereka mungkin terganggu.

Baca juga: Anak juga Bisa Depresi, Kenali Tanda-tandanya

Dari depresi ke depresi mayor

Kesedihan hanyalah salah satu elemen dari depresi. Tidak seperti kesedihan, depresi dapat membuat seseorang berjuang untuk melewati hari-harinya.

Jika perasaan di atas bertahan lebih dari 2 minggu, profesional kesehatan mungkin akan mendiagnosis mengidap gangguan depresi mayor (MDD).

Gejala MDD meliputi:

  • suasana hati tertekan setiap hari yang berlangsung hampir sepanjang hari, hampir setiap hari, dengan tanda-tanda keputusasaan dan kesedihan yang nyata kehilangan minat dalam aktivitas normal untuk waktu yang lama
  • penurunan atau kenaikan berat badan yang signifikan dan tidak disengaja
  • insomnia, sulit tidur, atau peningkatan jumlah tidur yang memengaruhi jadwal normal
  • kelelahan dan energi rendah
  • perasaan tidak berharga atau rasa bersalah yang berlebihan setiap hari
  • ketidakmampuan untuk berkonsentrasi atau membuat keputusan
  • pikiran berulang tentang kematian, pikiran untuk bunuh diri, atau upaya atau rencana bunuh diri

Baca juga: Apa Perbedaan Gejala Depresi dan Kesedihan Biasa?

Seorang dokter akan mempertimbangkan seseorang yang mengalami salah satu dari lima gejala ini selama lebih dari 2 minggu untuk memiliki masalah medis daripada pengalaman kesedihan yang berkepanjangan.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Galih Pangestu Jati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com