KOMPAS.com- Penyakit jantung merupakan salah satu masalah kesehatan paling umum dan jamak dialami kaum pria.
Sayangnya, Indonesia adalah negara di Asia Pasifik dengan kasus penyakit jantung yang paling cepat peningkatannya namun tak dibarengi penanganan kasus.
Dengan mengetahui beberapa tanda dan gejala penyakit jantung, mereka mungkin dapat mengurangi risiko terkena komplikasi serius, seperti serangan jantung.
Penyakit jantung adalah istilah yang mengacu pada berbagai masalah kesehatan jantung, termasuk:
Menurut Asosiasi Jantung Amerika (AHA), penyakit jantung mempengaruhi lebih dari 1 dari 3 pria di Amerika Serikat.
Dalam beberapa kasus, seseorang mungkin memiliki tanda-tanda penyakit jantung yang jelas yang mudah dikenali.
Namun, ada kemungkinan untuk mengembangkan penyakit jantung tanpa mengalami gejala yang nyata.
Baca juga: 6 Perubahan Gaya Hidup untuk Mencegah Penyakit Jantung
Dilansir dari Medical News Today, pria dan wanita memiliki gejala yang hampir sama untuk penyakit jantung dan serangan jantung.
Namun, pria lebih mungkin mengalami gejala serangan jantung sebagai berikut:
Wanita cenderung tidak mengalami nyeri dada yang amat sangat. Mereka memiliki peluang lebih tinggi untuk mengalami gejala berikut:
Sering kali ada beberapa tanda tertentu ketika seorang pria memiliki penyakit jantung.
Beberapa di antaranya tergantung pada penyakit jantung yang diderita, berikut penjelasan lengkapnya.
Baca juga: Penyakit Jantung Penyebab Nomor 1 Kematian di Dunia, Bagaimana Mencegahnya?
Aritmia jantung terjadi ketika jantung berdetak tidak teratur, atau terlalu cepat atau lambat.
Beberapa gejala yang dialami antara lain:
Pembuluh darah dapat menyempit atau menyempit seiring waktu.
Ketika ini terjadi, lebih sulit bagi darah untuk melewati pembuluh darah dan arteri sehingga kondisi ini memberikan tekanan yang lebih besar pada jantung saat memompa.
Beberapa gejala awal penyempitan pembuluh darah antara lain:
Baca juga: 8 Gejala Diseksi Aorta, Robeknya Pembuluh Darah Aorta yang Perlu Diwaspadai
Pria umumnya mengalami kombinasi gejala berikut ketika mereka mengalami serangan jantung:
Ada beberapa pilihan pengobatan potensial untuk penyakit jantung. Seorang dokter mungkin meresepkan satu atau lebih dari obat-obatan berikut:
Baca juga: Penanganan Penyakit Jantung di Indonesia Masih Rendah
Selain pengobatan, dokter juga dapat merekomendasikan terapi dan intervensi medis lainnya. Terapi potensial meliputi:
Aspirin hanya digunakan dalam kasus tertentu karena dapat meningkatkan risiko perdarahan.
Ada beberapa perubahan gaya hidup yang dapat dilakukan pria untuk membantu mengurangi risiko terkena penyakit jantung atau serangan jantung.
Baca juga: Berbeda dengan Wanita, Inilah Tanda-tanda Penyakit Jantung pada Pria
Beberapa perubahan gaya hidup potensial meliputi:
Sumber: Kompas.com (Penulis: Galih Pangestu Jati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.