5 Makanan Berbahaya untuk Penyakit Ginjal yang Harus Dihindari

KOMPAS.com - Penyakit ginjal dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti konsumsi minuman beralkohol, penyakit jantung, hepatitis C, dan HIV.

Selain itu, penyakit ginjal juga dapat disebabkan oleh diabetes yang tidak terkontrol dan tekanan darah tinggi.

Beberapa jenis makanan pun dapat memperburuk kondisi ginjal. Pasien penyakit ginjal akan diminta untuk membatasi konsumsi jenis makanan tertentu sesuai stadium penyakit yang diidapnya tersebut.

Makanan yang berbahaya untuk penyakit ginjal

Dilansir dari Healthline melalui KOMPAS.com, berikut ini 5 makanan berbahaya untuk penyakit ginjal yang harus dihindari:

1. Alpukat

Alpukat memang salah satu buah yang mengandung banyak nutrisi, namun buah ini mungkin perlu dihindari oleh pasien penyakit ginjal.

Pasalnya, alpukat mengandung potasium yang sangat tinggi. Satu buah alpukat dapat mengandung 690 mg potasium.

Pengidap penyakit ginjal masih bisa mengonsumsi seperempat buah alpukat, namun tidak mengonsumsi makanan lain yang mengandung potasium.

2. Makanan kaleng

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Jumat (29/10/2021), pengidap penyakit ginjal juga harus menghindari konsumsi makanan kaleng.

Makanan kaleng mengandung pengawet berupa natrium yang cukup tinggi. Oleh sebab itu, pasien penyakit ginjal harus membatasi bahkan menghindari mengonsumsi makanan kaleng.

3. Roti gandum utuh

Pengidap penyakit ginjal lebih disarankan untuk mengonsumsi roti putih daripada roti gandum utuh.

Alasannya, roti gandum utuh mengandung fosfor dan kalium yang tinggi. 30 gram roti gandum utuh mengandung 57 mg fosfor, sedangkan roti putih hanya mengandung 28 mg fosfor.

4. Nasi merah

Beras merah juga mengandung fosfor dan kalium yang lebih tinggi dibandingkan beras putih.

Satu cangkir nasi merah mengandung 150 mg fosfor dan 154 mg kalium, sedangkan satu cangkir nasi putih hanya mengandung 69 mg fosfor dan 54 mg kalium.

Oleh karena itu, pasien penyakit ginjal akan diminta untuk membatasi atau bahkan menghindari konsumsi nasi merah.

5. Susu

Produk susu memang banyak mengandung berbagai vitamin nutrisi. Susu juga menjadi sumber fosfor, kalium, dan protein yang baik serta alami.

Akan tetapi, pengidap penyakit ginjal yang mengonsumsi terlalu banyak susu dan jenis makanan kaya fosfor lainnya dapat merusak kesehatan tulangnya.

Mengonsumsi terlalu banyak produk susu dan jenis makanan tinggi fosfor lainnya dapat menyebabkan penumpukan fosfor dalam darah yang dapat menarik kalsium dari tulang.

Dengan begitu, risiko patah tulang pun semakin meningkat bagi pengidap penyakit ginjal akibat tulang yang menjadi tipis dan lemah.

(Penulis: Lulu Lukyani)

Sumber: KOMPAS.com