Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pria Ditusuk hingga Meninggal karena Berebut Lahan Parkir, Ini Kata Polisi

Kompas.com - 02/05/2024, 16:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan video yang perselisihan antara dua pria yang berujung penusukan, viral di media sosial.

Menurut keterangan video yang diunggah oleh akun media sosial X (Twitter) @Pai_C1 pada Rabu (1/5/2024), perselisihan itu disebut terkait dengan lahan parkir.

Dalam video disebutkan bahwa lokasi kejadian tersebut berada di Jambi dan penusukan dilakukan oleh sesama rekan parkir.

"Rebutan Lahan Parkir di Kota Jambi Seorang Pria Tujah Teman Sendiri Dibagian Dada Hingga Terkapar," tulis pengunggah.

Lantas, bagaimana kronologinya?

Baca juga: Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum


Kronologi kejadian

Saat dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Jambi, Plh Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jambi Kompol M Amin Nasution membenarkan adanya insiden penusukan seperti dalam video tersebut.

Menurutnya, insiden penusukan itu terjadi di Jalan Halim Perdana Kusuma Nomor 47, RT 008 Kelurahan Sungai Asam, Kecamatan Pasar, Kota Jambi belakang Stadion Koni pada Senin (29/4/2024), sekitar pukul 13.26 WIB.

Korban penusukan dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian, tepatnya di teras depan rumah salah satu saksi yang bernama Mangasi Tua Butar.

"Insiden tersebut merupakan peristiwa pembunuhan yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia bernama Ridwan warga Puri kembar RT 25, Kelurahan Mendalo Darat, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muaro Jambi," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (2/5/2024).

Amin menyebutkan, ada tiga saksi yang berada di tempat kejadian perkara (TKP) saat kejadian.

Baca juga: 4 Fakta Wisatawan China Meninggal Usai Jatuh ke Jurang TWA Kawah Ijen

Salah satu saksi menuturkan, sekitar pukul 13.26 WIB, pelaku datang ke rumah saksi yang bernama Mangasi. Saat itu, pelaku hendak mengembalikan kunci motor.

Ketika pelaku sampai di teras depan rumah, korban datang ke lokasi membawa sepeda motor.

"Kemudian setelah pelaku memberikan kunci motor kepada saksi, sambil berkata kepada saksi, 'budak nih sok nian' sambil menunjuk ke arah korban," terang Amin.

Menurutnya, pelaku tiba-tiba mengeluarkan sebilah pisau yang diselipkan di pinggangnya dan langsung menusukkannya ke dada kiri korban.

Saat menusukkan pisau ke dada korban, pelaku sembari mengatakan, “kau baru jaga parkir di Saimen nih, yang kau kira aku budak congok".

Baca juga: Polisi Ungkap Dugaan Motif Penusukan Massal di Mal Australia

Halaman:

Terkini Lainnya

Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Tren
Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tren
Berlaku Mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Berlaku Mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Tren
Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Tren
Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Tren
Resmi, Jadwal dan Tarif LRT Jabodebek Selama Juni 2024

Resmi, Jadwal dan Tarif LRT Jabodebek Selama Juni 2024

Tren
Teh Bunga Telang untuk Menurunkan Berat Badan, Berapa Takaran Per Hari?

Teh Bunga Telang untuk Menurunkan Berat Badan, Berapa Takaran Per Hari?

Tren
Sempat Menjadi Satu Kesatuan, Mengapa Korea Pecah Menjadi Dua Negara?

Sempat Menjadi Satu Kesatuan, Mengapa Korea Pecah Menjadi Dua Negara?

Tren
Ini Harga BBM, Elpiji, dan Tarif Listrik yang Berlaku mulai 1 Juni 2024

Ini Harga BBM, Elpiji, dan Tarif Listrik yang Berlaku mulai 1 Juni 2024

Tren
Cara Cek Saldo Jaminan Hari Tua BPJS Ketenagakerjaan lewat Aplikasi Jamsostek Mobile

Cara Cek Saldo Jaminan Hari Tua BPJS Ketenagakerjaan lewat Aplikasi Jamsostek Mobile

Tren
Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP AKR per 1 Juni 2024

Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP AKR per 1 Juni 2024

Tren
4 Jenis Ikan Tinggi Histamin, Waspadai Potensi Keracunan Makanan

4 Jenis Ikan Tinggi Histamin, Waspadai Potensi Keracunan Makanan

Tren
Resmi, Berikut Rincian Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024

Resmi, Berikut Rincian Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com