Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amankah Berolahraga Saat Perut Kosong? Kenali Potensi Risikonya Berikut Ini

Kompas.com - 01/05/2024, 08:00 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Banyak anggapan bahwa berolahraga dengan perut kosong cukup efektif dan dapat membantu Anda menurunkan berat badan lebih cepat.

Sebab, tubuh memakan simpanan lemak dan karbohidrat untuk energi, sehingga menyebabkan tingkat kehilangan lemak yang lebih tinggi.

Berolahraga saat perut kosong populer dikenal dengan istilah kardio puasa, di mana seseorang tidak makan sebelum waktu olahraga berakhir.

Dilansir dari laman Health, kardio puasa terjadi ketika Anda melakukan latihan aerobik tanpa mengonsumsi makanan apa pun (terutama karbohidrat) setidaknya selama 8-12 jam sebelumnya.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Olahraga untuk Menurunkan Berat Badan?


Sebagian orang melakukannya dengan tujuan tertentu, seperti menurunkan berat badan, namun beberapa melakukannya secara tidak sengaja.

Misalnya, saat berolahraga pagi tanpa sarapan atau latihan fisik kapan saja saat Anda belum makan selama beberapa jam.

Berolahraga dengan perut kosong dapat memengaruhi bahan bakar utama (glukosa dari pemecahan karbohidrat) yang dibakar otot untuk menghasilkan energi selama berolahraga.

Baca juga: Sejarah Olimpiade yang Saat Ini Jadi Kompetisi Olahraga Terbesar di Dunia

Secara alami, saat Anda berolahraga dalam keadaan perut kosong atau melakukan kardio puasa, gula darah Anda rendah.

Artinya, tubuh akan mulai memecah simpanan glikogen (glukosa yang disimpan) lebih cepat untuk memasok energi bagi tubuh untuk berolahraga.

Saat glikogen habis, tubuh Anda akan beralih ke lemak sebagai sumber bahan bakar utama. Ini mengapa olahraga saat perut kosong sering dianggap dapat meningkatkan penurunan lemak.

Baca juga: Benarkah Olahraga Saat Kurang Tidur Bisa Menyebabkan Stroke?

Potensi kerugian berolahraga saat perut kosong

Ilustrasi olahraga Unsplash Ilustrasi olahraga

Berolahraga saat perut kosong umumnya aman bagi kebanyakan orang, namun bisa berisiko menimbulkan efek samping.

Saat Anda berolahraga dalam keadaan perut kosong, Anda mungkin membakar sumber energi yang berharga dan mengurangi stamina, menurut laman Healthline.

Karena glukosa darah berkurang selama kardio puasa, Anda dapat mengalami beberapa efek samping termasuk sakit kepala ringan, pusing, mual dan gemetar.

Baca juga: 4 Jenis Olahraga Terbaik untuk Lansia, Apa Saja?

Dan jika berolahraga dengan perut kosong untuk waktu lama, Anda berpotensi pingsan. Terutama orang yang sering mengalami efek samping dari glukosa darah rendah.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Tren
Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Pelari Makassar Meninggal Diduga 'Cardiac Arrest', Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Pelari Makassar Meninggal Diduga "Cardiac Arrest", Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Tren
Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com