Saat kulit diregangkan, bintik merah bekas gigitan nyamuk biasa normalnya akan hilang. Namun, hal sebaliknya berlaku untuk ruam demam berdarah.
"Walaupun kulitnya diregangkan, bintik merah (DBD) itu tidak akan hilang, tetap terlihat," kata Aisya.
Lambat laun, ruam merah atau bintik-bintik itu akan berkurang saat memasuki hari keempat atau hari kelima demam.
"Dan akan menghilang setelah hari keenam," tutur Aisya.
Kendati demikian, penampakan gejala bintik merah demam berdarah sedikit mengecoh karena mirip dengan penyakit lain, seperti campak.
Bedanya, bintik pada pasien DBD tidak akan meninggalkan bekas sama sekali, sedangkan bintik campak biasanya meninggalkan bekas kehitaman atau kecoklatan.
Baca juga: Bagaimana Wolbachia Menurunkan Penyebaran DBD? Berikut Penjelasannya
Terpisah, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyampaikan, gejala bintik merah DBD biasanya muncul tiga hari setelah demam.
"Biasanya setelah demam tiga hari, bisa di tangan, di kaki di punggung atau belakang badan," kata Nadia, saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat.
Saat memasuki hari ketiga demam, menurut Nadia, suhu tubuh akan turun secara tiba-tiba yang menandakan penderita memasuki fase presyok.
Presyok adalah masa-masa rentan saat virus dengue dari nyamuk Aedes aegypti mulai menggerogoti tubuh penderita.
Kondisi ini membuat penderita mengalami gangguan sirkulasi darah, sehingga aliran darahnya menjadi tidak normal.
"Bukan (demam benar-benar) turun tapi anak memasuki fase presyok kalau bintik merah ini banyak. Dan biasanya badan, tangan, dan kaki terasa dingin atau keringat dingin," terang Nadia.
Dia menegaskan, jika dalam tiga hari demam tidak kunjung turun atau bintik merah mulai banyak ditemukan, penderita harus segera dibawa ke fasilitas kesehatan seperti puskesmas atau rumah sakit guna mendapatkan perawatan.
Baca juga: Waspada Peningkatan Kasus DBD, Ini Gejala Demam Berdarah Dengue
Sementara itu, dalam rangka mencegah kasus semakin meningkat, Kemenkes telah mengirimkan surat edaran kewaspadaan kepada provinsi dan kabupaten/kota.