Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Ungkap El Nino Kurangi Intensitas Hujan 2024, Kapan Berakhir?

Kompas.com - 10/01/2024, 10:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

Kapan El Nino berakhir?

Guswanto mengungkapkan, BMKG memprakirakan fenomena El Nino di Indonesia akan berakhir sekitar Maret atau April 2024.

"El Nino berakhir sekitar April 2024, saat sudah musim pancaroba (peralihan) dari musim hujan ke musim kemarau," lanjutnya.

Ketika El Nino berakhir setelah musim hujan di Indonesia usai, Guswanto memprediksi masyarakat akan merasakan suhu panas yang terasa terik.

Suhu akan terasa panas karena Indonesia sudah masuk musim kemarau. Di musim itu, dia menyebut sistem perawanan membuat jarang ada awan di langit Indonesia.

Akibatnya, sinar Matahari tidak ada yang menghalangi sehingga panasnya langsung menyorot ke Bumi.

"(Indonesia) terasa akan terik karena curah hujan tidak ada. Kalau musim kemarau pasti panas karena sistem perawanan tidak ada. Sinar matahari langsung optimum ke permukaan Bumi," tegas dia.

Guswanto menyebut, suhu panas di Indonesia saat musim pancaroba ini tidak berhubungan langsung dengan El Nino.

Hanya saja, tidak adanya El Nino menunjukkan suhu permukaan laut di Samudra Pasifik tengah mendingin. Ini berarti produksi awan di langit menjadi normal. Sebaliknya jika ada banyak awan, suhu udara tidak terasa terik.

"Kalau suhu di Samudra Pasifik tengah dingin tidak ada El Nino, maka perawanan normal," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com