Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Tanda Pembengkakan Kelenjar Getah Bening di Leher

Kompas.com - 12/12/2023, 13:00 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Kelenjar getah bening adalah organ kecil yang menyaring getah bening, yakni cairan bening yang bersirkulasi melalui sistem limfatik.

Menurut American Cancer Society, kelenjar getah bening adalah struktur kecil yang berfungsi sebagai penyaring zat asing, seperti sel kanker dan infeksi.

Mereka mengandung sel kekebalan yang dapat membantu melawan infeksi dengan menyerang dan menghancurkan kuman yang dibawa melalui cairan getah bening.

Baca juga: 7 Cara Mencegah Pembengkakan Kelenjar Getah Bening

Kelenjar getah bening terletak di banyak bagian tubuh, antara lain leher, ketiak, dada, perut, dan selangkangan.

Kelenjar getah bening biasanya membesar ketika lebih banyak sel darah datang untuk melawan infeksi. Kelenjar tersebut kemudian menumpuk sehingga menyebabkan tekanan dan pembengkakan.

Ketika kelenjar getah bening menjadi lebih besar dari biasanya, Anda mengalami apa yang disebut sebagai limfadenopati.

Limfadenopati mengacu pada pembengkakan kelenjar getah bening yang dapat disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, jamur, atau penyakit autoimun.

Baca juga: 5 Gejala Pembengkakan Kelenjar Getah Bening yang Jarang Disadari


Tanda pembengkakan kelenjar getah bening di leher

Pembengkakan kelenjar getah bening di leher dapat menyerang anak-anak dan orang dewasa pada segala usia.

Dilansir dari laman Cleveland Clinic, pembengkakan kelenjar getah bening pada leher ditandai dengan benjolan yang terlihat atau terasa saat Anda menyentuh area tertentu di leher.

Benjolan tersebut mungkin terasa lunak atau perih saat Anda menekannya, meski hanya dengan tekanan yang lembut.

Kondisi pembengkakan kelenjar getah bening di leher dikenal dengan istilah medis limfadenopati serviks. Kata "serviks" mengacu pada leher Anda.

Baca juga: Pembengkakan Kelenjar Getah Bening, Penyebab dan Gejalanya

Umumnya pembengkakan bersifat sementara dan tidak berbahaya. Itu menandakan bahwa tubuh sedang melawan infeksi ringan, seperti pilek atau radang tenggorokan.

Namun terkadang, pembengkakan kelenjar getah bening bisa menjadi tanda kondisi yang lebih serius, seperti kondisi kanker.

Penting untuk diketahui bahwa beberapa benjolan di leher tidak selalu berasal dari limfatik. Ada banyak kemungkinan penyebab benjolan di leher lainnya, seperti nodul tiroid, kista kulit, abses, dan gangguan parotis.

Oleh karena itu, ketika Anda mendapati gejala yang menandakan pembengkakan kelenjar getah bening di atas, silakan berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan kondisinya.

Baca juga: Kenali, 6 Gejala Kanker Kelenjar Getah Bening Beserta Penyebabnya

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com