Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mencegah Kucing Peliharaan Kabur dari Rumah

Kompas.com - 20/09/2023, 12:15 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Sebagai pemilik kucing, mungkin Anda pernah mengalami kondisi di mana kucing peliharaan sering pergi dari rumah.

Jangka waktu mereka akan kembali pun cukup bervariasi, ada yang hanya beberapa jam hingga berhari hari.

Dikutip dari laman The Wildest, kucing umumnya lari dari rumah untuk bertualang, mendapatkan sesuatu yang baru, dan bersenang-senang.

Beberapa kucing melarikan diri karena mereka menganggap rumah sebagai sesuatu yang membosankan, dan mereka menikmati kesempatan untuk mendapatkan rangsangan di luar.

Baca juga: Bukan Melihat Hantu, Ini Alasan Kucing Menatap Dinding Kosong di Malam Hari


Saat kucing merasakan seperti apa dunia luar, wajar bagi mereka untuk berkeliaran di area yang lebih luas daripada rumah, dan mungkin karena naluri alam bebasnya.

Kucing di alam liar adalah pemburu alami, yang mengintai mangsa, memakannya, lalu kemudian kembali ke kawanannya.

Meskipun kucing rumahan sudah disediakan makanan, mereka masih memiliki naluri berburu dan mungkin mencoba keluar untuk mencari mangsa.

Selain itu, kucing rumahan juga masih memiliki dorongan genetik untuk melindungi wilayahnya dan keluar untuk mencari pasangan.

Biasanya kucing akan kembali ke rumah ketika mereka lapar dan sulit untuk menemukan makanan di luar. Meski dalam beberapa kasus, ada yang tidak pulang.

Baca juga: Benarkah Kucing Bisa Menyimpan Dendam?

Cara mencegah kucing kabur dari rumah

Ilustrasi cara mencegah kucing kabur dari rumah.Unsplash/Sabina Sturzu Ilustrasi cara mencegah kucing kabur dari rumah.

Bagi Anda yang memiliki kucing yang suka kabur dari rumah, berikut ini beberapa tips yang bisa dicoba untuk mencegahnya:

1. Jadikan rute pelarian jadi tidak menyenangkan

Dilansir dari laman The Spruce Pets, cobalah untuk membuat area pintu tidak menarik, sehingga kucing akan menghindarinya.

Setiap kali Anda melihat kucing sedang bersantai di dekat pintu, gunakan interupsi seperti "SSST!" atau bertepuk tangan untuk mengusirnya.

Banyak kucing tidak menyukai perasaan dan suara berjalan di atas aluminium foil, jadi letakkan beberapa lembar di atas jalan ke area pintu jika memungkinkan.

Anda juga dapat menggunakan pencegah bau untuk menjauhkan kucing dari zona “pintu terlarang”.

Baca juga: Mengapa Kucing Tidak Bisa Merasakan Rasa Manis?

2. Tawarkan pilihan alternatif

Ketika melarang kucing pergi ke luar, Anda harus bisa menyediakan sesuatu yang bisa menggantikannya.

Anda bisa menyediakan beberapa tempat nyaman yang lebih menarik daripada pintu, dan secara alami ia akan memilih untuk bersantai di sana dan meninggalkan area pintu.

Posisikan pohon kucing atau tempat tidur kucing di atas meja tepat di depan jendela yang posisinya agak jauh dari pintu.

Jadikan ini tempat bersantai kucing terindah dengan menyembunyikan tanaman catnip atau menaruh makanan di tempat tidurnya.

Baca juga: Mengapa Kucing Menyukai Ikan dan Anjing Menyukai Tulang?

3. Lindungi kucing Anda

Lakukan beberapa tindakan pencegahan untuk memastikan keamanan bagi kucing Anda saat ia berhasil keluar.

Misalnya, berikan kucing kalung dan label yang bertuliskan alamat atau kontak setiap saat. Sehingga ketika hilang, orang yang menemukan bisa dengan mudah mengembalikannya.

Letakkan tanda di pintu, yang menjadi rute pelarian kucing Anda, berisi peringatan kepada tamu untuk waspada saat membuka dan segera menutup pintu.

Baca juga: Kisah Hewan-hewan yang Terbang ke Luar Angkasa, Ada Lalat Buah dan Felicette si Kucing Perancis

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Kucing Emas (Catopuma temminckii)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com