Gajah bisa menyerang hewan lain dan manusia, jika mengganggu atau melukai salah satu anggota kawanannya.
Pada 2018, seekor gajah di India menginjak dan membunuh seorang pria yang sebelumnya menyerangnya dengan ketapel.
Contoh lain, sekelompok gajah menyerang sebuah desa di India setelah seorang penduduk desa membunuh seekor bayi gajah.
Baca juga: Apakah Hewan Bisa Bermimpi seperti Manusia?
Unta sering digunakan untuk transportasi dan sebagai sumber makanan dan susu di banyak belahan dunia.
Unta diketahui menyimpan dendam terhadap manusia yang menganiaya mereka dan sering membalas dendam jika diberi kesempatan.
Jika Anda menemukan diri Anda berada di sisi yang salah dari seekor unta, berhati-hatilah, karena mereka bisa berbahaya.
Hewan-hewan ini diketahui bisa meludah, menendang, dan bahkan menggigit ketika terancam atau marah.
Baca juga: 6 Hewan Paling Lama Hidup di Bumi, Ada yang Bertahan Lebih dari 2.000 Tahun
Dikutip dari laman Animal Research, kerbau dikenal suka mengumpulkan kawanan ketika akan membalas dendam. Mereka berbahaya, agresif, dan sangat berani.
Jika seekor singa melukai anggota kawanannya, kawanan kerbau akan bersatu dan membalas dendam pada singa tersebut.
Selain itu, ada banyak laporan tentang pemburu yang diserang oleh kerbau ini saat berburu di Afrika. Pemburu itu disergap dan dibunuh saat memuat hasil buruannya.
Akibat sejumlah tindakan agresi yang ditimbulkan, kerbau Afrika ini mendapat julukan “The Widowmaker” dan “The Black Death.”
Baca juga: Langka, Jerapah Tanpa Corak Lahir di Kebun Binatang AS, Apa Penyebabnya?
Dalam hal balas dendam, singa bahkan akan membalas sesama spesiesnya sendiri jika ada singa dari wilayah lain menyerang mereka.
Di alam liar, tidak jarang singa mengejar hewan lain yang telah menyakiti atau membunuh salah satu singanya.
Mereka sangat melindungi wilayah dan kawanannya satu sama lain, terutama singa betina.
Dalam banyak kasus, para pemburu diserang oleh singa lain yang merupakan kawanan dari kelompok yang diburu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.