Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan Hanya Penguin, Ini 7 Burung yang Punya Sayap tapi Tidak Bisa Terbang

Kompas.com - 31/08/2023, 14:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

Habitat streamer duck berada di dekat garis pantai berbatu dan memakan moluska, krustasea, biji-bijian, ikan kecil, dan serangga.

Baca juga: Kisah Perang Emu, Saat Tentara Australia Harus Mengaku Kalah Melawan Burung

3. Burung unta

Burung unta adalah spesies burung lainnya yang memiliki sayap namun tidak dapat terbang.

Meski begitu, sayap pada burung unta masih dapat digunakan untuk menyeimbangkan tubuh ketika berlari.

Burung unta biasanya memiliki berat 63-145 kilogram dan dapat berdiri setinggi 279 centimeter.

Spesies burung tersebut juga memiliki bulu yanag sebagian besar berwarna hitam dan dapat belari hingga kecepatan 43,5 mil per jam.

Burung unta biasanya memakan rumput dan tanaman walau sebagian lainnya juga menyantap invertebrata dan beberapa reptil.

Baca juga: Viral, Video Burung Hantu Ternyata Mempunyai Kaki Panjang, Ini Penjelasan Pakar

4. Takahe

Takahe adalah spesies burung asal Selandia baru. Takahe dapat tumbuh hingga panjang 63,5 centimeter dan berat 9,3 kilogram.

Takahe sempat diyakini punah di alam liar, namun jumlahnya mencapai 418 ekor pada 2019.

Burung tersebut dapat dikenali dari ukuran paruhnya yang besar dengan gigitan yang kuat.

Bulu takahe tampak berwarna biru tua di bagian kepala dan perut, serta biru muda dan hijau di bagian sayap dan punggung.

Baca juga: Embrio Dinosaurus Ditemukan di Dalam Fosil Telur, Berkaitan dengan Burung Modern

5. Emu

Emu dapat tumbuh hingga tinggi 149-190 centimeter dan beratnya mencapai 40-132 kilogram.

Emu yang berasal dari Australia tersebar di seluruh sabana dan hutan di Negeri Kangguru walau mereka cenderung menghindari daerah yang gersang.

Sebagai spesies burung yang tidak bisa terbang, Emu dapat berlari hingga kecepatam 30 mil per jam.

Secara umum, Emu mempunyai bulu berwarna krem kecoklatan dengan sedikit warna hitam.

Emu biasanya mencari makan di siang hari dan memakan biji-bijian, rerumputan, buah-buahan, dan serangga.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com