Bahkan, salah satu remaja laki-laki yang memiliki riwayat penyakit jantung tidak sadarkan diri selama beberapa jam.
"Situasi kami genting, demi Tuhan lakukan sesuatu," ujar Gulfaraz kepada saluran televisi lokal melalui sambungan telepon, seperti dikutip Reuters, Rabu (23/8/2023).
Meski upaya awal untuk menjangkau para korban gagal, sejumlah makanan dan air berhasil dikirimkan.
Baca juga: Fakta Percobaan Pembunuhan terhadap Imran Khan, Mantan PM Pakistan
Sumber keamanan mengatakan, para pasukan telah berusaha menyelamatkan anak-anak satu per satu dengan memindahkan mereka ke platform kecil di sepanjang kabel.
"Ini adalah operasi yang lambat dan berisiko. Satu orang perlu mengikat dirinya dengan tali dan dia akan naik kursi gantung kecil dan menyelamatkan mereka satu per satu," kata seorang warga, Abdul Nasir Khan.
Melalui video yang beredar di televisi dan media sosial, tampak seorang anak diangkat dari kereta gantung dengan tali pengaman, diayunkan dari sisi ke sisi, sebelum diturunkan ke tanah.
View this post on Instagram
Sayangnya, karena kondisi, setelah dua anak berhasil diselamatkan, operasi penyelamatan menggunakan helikopter militer dihentikan.
Upaya penyelamatan dilanjutkan dengan bantuan beberapa orang yang ahli mengoperasikan garis zip dan penduduk setempat di lapangan.
Dilansir dari Aljazeera, tiga anak lagi berhasil diselamatkan dari kereta gantung sekitar pukul 22.00 waktu setempat.
Dengan demikian, total lima dari delapan penumpang telah mendarat selamat pada malam itu. Sementara tiga orang termasuk anak-anak, masih terjebak.
Selang beberapa waktu, Anwar ul Haq Kakar mengatakan bahwa semua anak telah berhasil diselamatkan.
"Kerja tim yang hebat dari militer, departemen penyelamatan, pemerintah distrik, serta masyarakat setempat," ungkapnya.
Setelah sekitar 15 jam korban bergelantungan di udara, Kementerian Dalam Negeri Pakistan akhirnya mengonfirmasi bahwa semua penumpang telah diselamatkan.
"Operasi penyelamatan telah selesai. Kedua orang dewasa itu adalah yang terakhir diselamatkan," ujar pejabat layanan darurat Pakistan, Bilal Faizi.
Pejabat darurat Waqar Ahmad menyampaikan, upaya penyelamatan diiringi doa dari orang-orang yang takut tali kereta gantung terputus.