Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batuk Jokowi dan Bahaya Polusi Udara bagi Kesehatan...

Kompas.com - 15/08/2023, 08:45 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Setiap tahun, 543.000 anak di bawah 5 tahun meninggal karena penyakit pernapasan yang berhubungan dengan polusi udara.

Baca juga: Jokowi dan Anies Baswedan Divonis Bersalah atas Polusi Udara Jakarta

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat, polusi udara juga memiliki beberapa dampak buruk bagi kesehatan, di antaranya:

  • Gejala pernapasan seperti batuk, dahak, dan mengi
  • Penurunan fungsi paru yang akut
  • Peradangan saluran napas dan paru-paru
  • Hiperaktivitas bronkial
  • Infeksi pernapasan
  • Penurunan pertumbuhan fungsi paru pada anak-anak
  • Hilangnya fungsi paru secara kronis pada orang dewasa
  • Perkembangan asma
  • Kematian dini pada orang dengan penyakit paru-paru kronis.

Data WHO menunjukkan bahwa sepertiga dari kematian akibat stroke, kanker paru-paru, dan penyakit jantung disebabkan oleh polusi udara.

Baca juga: Gejala Demam, Batuk, dan Pilek Merebak, Warganet Kaitkan dengan Kualitas Udara, Benarkah?

Tips menghindari polusi udara

Meskipun kondisi udara di Jakarta masih buruk, aktivitas masyarakat masih normal.

Warga DKI Jakarta terpaksa harus menghirup udara buruk itu setiap kali hendak berangkat bekerja atau melakukan aktivitas lain di luar ruangan.

Sekolah di ibu kota Indonesia itu juga masih berjalan seperti biasanya.

Untuk menghindari bahaya menghirup polutan yang terkandung dalam udara Jakarta, berikut sejumlah tips yang bisa dilakukan, dilansir dari Primaya Hospital:

  1. Membatasi aktivitas di luar ruangan pada waktu atau jam-jam sibuk
  2. Membatasi menghabiskan waktu di area yang padat seperti area trafic light yang banyak kendaraan bermotor berhenti
  3. Jika melakukan aktivitas di luar rumah, jangan lupa mengenakan masker
  4. Membatasi penggunaan mobil di hari yang tingkat polusinya tinggi
  5. Jangan membakar sampah yang dapat mengakibatkan kesehatan terganggu.

Baca juga: Viral Langit Merah di Muaro Jambi, Ada Apa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com