Setiap tahun, 543.000 anak di bawah 5 tahun meninggal karena penyakit pernapasan yang berhubungan dengan polusi udara.
Baca juga: Jokowi dan Anies Baswedan Divonis Bersalah atas Polusi Udara Jakarta
Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat, polusi udara juga memiliki beberapa dampak buruk bagi kesehatan, di antaranya:
Data WHO menunjukkan bahwa sepertiga dari kematian akibat stroke, kanker paru-paru, dan penyakit jantung disebabkan oleh polusi udara.
Baca juga: Gejala Demam, Batuk, dan Pilek Merebak, Warganet Kaitkan dengan Kualitas Udara, Benarkah?
Meskipun kondisi udara di Jakarta masih buruk, aktivitas masyarakat masih normal.
Warga DKI Jakarta terpaksa harus menghirup udara buruk itu setiap kali hendak berangkat bekerja atau melakukan aktivitas lain di luar ruangan.
Sekolah di ibu kota Indonesia itu juga masih berjalan seperti biasanya.
Untuk menghindari bahaya menghirup polutan yang terkandung dalam udara Jakarta, berikut sejumlah tips yang bisa dilakukan, dilansir dari Primaya Hospital:
Baca juga: Viral Langit Merah di Muaro Jambi, Ada Apa?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.