Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susah Bangun Pagi? Coba Lakukan 7 Tips Sederhana Berikut Ini

Kompas.com - 06/08/2023, 07:15 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Bangun pagi adalah rahasia produktivitas bagi kebanyakan orang. Sebab, Anda akan punya waktu lebih awal dan banyak untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan.

Bangun lebih awal di pagi hari juga memiliki manfaat yang besar, antara lain meningkatkan kualitas tidur, kesehatan mental, dan produktivitas.

Bagi Anda yang sering begadang dan susah bangun lebih awal, untuk bisa bangun pagi alami tidak akan terjadi dalam semalam.

Pada permulaan mungkin sedikit sulit, namun Anda dapat melatih atau membiasakan tubuh dan pikiran agar bisa bangun pagi dengan lebih mudah.

Baca juga: 5 Manfaat Stretching, Dapat Meningkatkan Kelenturan Tubuh hingga Melepas Stres

Tips untuk bisa bangun pagi

Dilansir dari laman Everyday Health, berikut adalah beberapa tips sederhana untuk bisa bangun pagi:

1. Sederhanakan pagi Anda

Pertimbangkan untuk mengurangi aktivitas pagi Anda. Misalnya hemat waktu pagi dengan menyiapkan pakaian, sepatu, tas, atau keperluan pagi di malam sebelumnya.

2. Kenali jam tubuh internal Anda

Salah satu cara untuk mengetahui jam tubuh internal adalah dengan mengatur waktu tidur konsisten yang dimulai sekitar delapan jam sebelum alarm berbunyi.

Pertahankan itu selama beberapa minggu (termasuk akhir pekan) untuk mengetahui seberapa baik respons tubuh Anda.

Baca juga: 10 Hal Sederhana yang Bisa Anda Lakukan Saat Merasa Kesepian


3. Matikan gadget

Bagian dari bangun tepat waktu adalah tidur yang cukup di malam sebelumnya. Maka penting mematikan gadget sebelum waktu tidur.

Menghabiskan waktu di depan layar TV, laptop, atau ponsel dapat membuat susah tidur. Pastikan untuk berhenti setidaknya satu jam sebelum Anda tidur.

4. Atur waktu tidur

Ketika ada beberapa aktivitas malam hari yang sekiranya mengganggu jadwal atau kualitas tidur, Anda mungkin harus mengatur ulang beberapa aktivitas tersebut.

Baca juga: Apa Itu Mindfulness? Berikut 6 Cara Sederhana untuk Melatihnya

5. Dapatkan cahaya di pagi hari

Sahaya terang selama satu atau dua jam setelah bangun dapat membantu mengatur jam biologis Anda untuk menerima waktu bangun.

Ini bisa dari sinar matahari, atau cahaya terang buatan. Jika jadwal memungkinkan, cobalah berjalan-jalan di bawah sinar matahari pagi atau sarapan yang menyegarkan di teras.

6. Jadikan menunda alarm

Hindari menekan tombol “tunda” ketika alarm sudah berbunyi. Coba letakkan ponsel atau jam weker di sudut lain kamar tidur, sehingga Anda perlu bangun untuk mematikannya.

7. Patuhi jadwal tidur dan bangun

Apa pun waktu tidur dan bangun yang Anda tetapkan untuk hari kerja, Anda juga harus mematuhinya di akhir pekan. Jika tidak, itu akan mengganggu jam alami tubuh Anda.

Baca juga: 10 Kebiasaan Positif yang Bisa Membuat Anda Selalu Bahagia, Apa Saja?

Halaman Berikutnya
Halaman:

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com