Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video "Anak Tiris" Ambil BBM dari Truk Pertamina di Jakut, Ini Kata Pertamina dan Polisi

Kompas.com - 18/06/2023, 07:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

Tidak dibenarkan dan membahayakan

Senada dengan Irto, Area Manager Communication, Relations dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan menyampaikan, aksi pria yang diduga mencuri BBM tidak dapat dibenarkan.

"Yang dilakukan itu tidak dapat dibenarkan karena hal itu membayahakan," ujarnya kepada Kompas.com, Sabtu (17/6/2023).

Ia menerangkan, BBM yang diambil pria di Jakut adalah sisa setelah truk tangki transportir mengantarkan BBM ke daerah Cipinang.

Saat ditanya soal langkah Pertamina mencegah aksi anak tiris, Eko mengatakan bahwa pihaknya berkoordinasi dengan aparat keamanan.

Baca juga: Pertamina Bakal Dapat Kucuran Rp 46,2 Triliun untuk Bangun Kilang Baru

Respons Suku Dinas Sosial Jakut soal anak tiris

Terkait anak tiris yang disebut warganet kerap mengambil BBM dari truk tangki, Kepala Suku Dinas Sosial Jakut Rizqon Hermawan mengatakan bahwa dirinya belum mengetahui hal ini secara persis.

Ia juga mengatakan, aksi pria yang diduga mencuri BBM dari truk tangki menurutnya bisa masuk ranah kriminal.

"Perihal tiris sepertinya masuk ranah kriminal dan itu bisa didiskusikan dengan pihak berwajib," kata Rizqon kepada Kompas.com, Sabtu (17/6/2023).

Baca juga: Diduga Ada Pengeboran Ilegal di Sumur Tua Ledok Blora, Pertamina Cepu Buka Suara

Lebih lanjut, Rizqon mengatakan bahwa pihaknya secara normatif belum memiliki kewenangan untuk melakukan penertiban terhadap anak tiris. Kewenangan Sudinsos Jakut hanya pada penjangkauan dan pelayanan sosial.

"Kami sifatnya menerima untuk rehabilitasi sosial panti," imbuhnya.

Ia menambahkan, apabila Sudinsos Jakut turun tangan maka penertiban terhadap anak tiris tetap pada pendampingan jika ada unsur pemerlu pelayanan kesehatan sosial dan menerima untuk rehab sosial.

"Untuk menerima laporan kami sebagai unsur pendamping dari perangkat daerah terkait yang punya kewenangan penegakkan perda atau perkada, bukan ranah kriminal," ungkapnya.

Baca juga: Pakai Ratusan Barcode My Pertamina, Operator SPBU di Palembang Terlibat Penjualan Solar Subsidi Oplosan

Polisi lakuakn patroli

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok AKP Alex Chandra mengatakan bahwa aksi pria yang diduga mencuri BBM dari truk tangki terjadi di dekat Halte Plumpang.

Terkait peristiwa tersebut, jajaran Polsek Tanjung Priok akan melakukan patroli secara rutin supaya kejadian serupa tidak terjadi.

Alex berjanji bahwa pelaku yang melakukan pencurian BBM terhadap truk tangki akan diproses secara hukum bila tertangkap.

"Kami antisipasi di depan putaran Sunter arah Kodim sampai Mambo. Diantisipasi dengan patroli rutin," ujar Alex, dikutip dari Kompas.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com