KOMPAS.com - Kadar kolesterol yang tinggi bisa menjadi salah satu masalah kesehatan serius.
Sebab kolesterol tinggi bisa memicu serangan jantung, stroke, penyakit arteri perifer, dan batu empedu.
Menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI pada 2022, sebanyak 28 persen orang Indonesia menderita kolesterol. Sementara 7,9 persen orang di dunia meninggal akibat penyakit ini.
Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris menyebut, kolesterol tinggi terjadi akibat penumpukan kolesterol dalam darah.
Baca juga: 5 Bumbu Dapur yang Berkhasiat Mengecilkan Perut Buncit, Apa Saja?
Dilansir dari Doctors Health Press, terdapat sejumlah bumbu dapur yang berkhasiat untuk menurunkan tingkat kolesterol dalam tubuh, yaitu:
Bawang putih (Allium sativum) mengandung senyawa allicin yang ampuh menurunkan kolesterol jahat, meningkatkan kolesterol baik, dan mencegah penggumpalan darah secara alami.
Penelitian menunjukkan semakin banyak mengonsumsi bawang putih secara teratur, termasuk versi bubuknya, akan membuat tingkat kolesterol semakin rendah.
Selain itu, bawang putih mentah juga memiliki efek menurunkan kadar kolesterol dan lemak trigliserida, mencegah penumpukan kolesterol di dinding arteri.
Jahe (Zingiber officinale) mengandung senyawa gingerol yang anti-inflamasi dan kaya antioksidan.
Penelitian membuktikan ekstrak jahe menurunkan kadar kolesterol jahat, lemak trigliserida, dan menurunkan kolesterol total.
Mengonsumsi tiga gram bubuk jahe dalam tiga porsi makanan/minuman maupun dimakan mentah secara berkala terbukti dapat menurunkan kolesterol.
Kunyit (Curcuma longa) kaya akan senyawa curcumin yang dikenal dapat melindungi tubuh dari penumpukan kolesterol di dinding arteri dan dalam darah.
Penelitian membuktikan bahwa kunyit dapat menurunkan kolesterol jahat, mengurangi peradangan, serta kadar radikal bebas dalam tubuh.
Bahkan, studi juga membuktikan kunyit setara atau lebih efektif daripada obat diabetes dalam mengurangi peradangan dan stres saat mengobati kolesterol tinggi.
Baca juga: Bumbu Dapur untuk Mengencerkan Dahak
Kemangi (Ocimum basilicum) ampuh menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh serta mengurangi peradangan yang menyebabkan penyakit kardiovaskular seperti stroke atau serangan jantung.
Satu studi membuktikan ekstrak kemangi menurunkan kolesterol, lemak trigliserida, dan kolesterol LDL bahkan lebih baik daripada diobati dengan obat kimia.
Di antara banyak herbal untuk menurunkan kolesterol adalah serai ( Cymbopogon citratus ). Sereh adalah ramuan milik keluarga rumput Poaceae, dan asli daerah tropis Asia.
Karena rasa lemon dan aroma jeruknya yang khas, serai sering digunakan dalam masakan Asia, serta untuk menambah rasa pada sup, teh, kari, dan makanan panggang.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam African Journal of Biotechnology pada tahun 2007 menemukan bahwa ekstrak minyak sereh secara signifikan mengurangi kolesterol pada hewan dengan kolesterol tinggi.
Penelitian lain menunjukkan bahwa minyak serai dapat sangat menghambat hiperlipidemia dengan mempertahankan kadar kolesterol dan trigliserida normal.
Baca juga: 5 Bumbu Dapur yang Berkhasiat Menurunkan Berat Badan