KOMPAS.com - Gereja kuno Sant Roma muncul ke permukaan usai kekeringan melanda Catalonia, Spanyol.
Dilansir dari Jerusalem Post, gereja Sant Roma diperkirakan berusia 1.000 tahun.
Bangunan itu sempat terendam banjir setinggi atap gereja pada 1960-an. Saat itu, sebuah bendungan kemudian dibangun di sebelahnya, yakni waduk Sau.
Namun, pasca dilanda kekeringan yang berkepanjangan, waduk Sau itu kini hanya menampung kapasitas air sebesar 10 persen.
Akibatnya, gereja kuno Sant Roma kembali menampakan struktur bangunannya.
Baca juga: Mengenal Gereja Sion, Gereja Tertua di Indonesia, Berdiri sejak 1693
Dikutip dari BBC, masyarakat berbondong-bodong mengunjungi waduk itu untuk menyaksikan struktur gereja.
Sebaliknya, pada saat yang bersamaan sejumlah nelayan berupaya menyelamatkan ikan-ikan mereka dari waduk yang airnya mulai surut itu.
Badan Meteorologi Spanyol, AEMET mengatakan, cuaca kering di Spanyol umumnya terjadi pada musim semi di sepanjang pantai Mediterania timur laut yang mencakup Catalonia.
Dilansir dari Insider, negara ini memasuki masa kekeringan pada akhir 2022 dan terus berlanjut hingga tiga bulan pertama pada 2023.
Akibatnya, wilayah tersebut berpotensi terjadi kebakaran hutan.
Baca juga: Kisah di Balik Temuan Kereta Kuda Kuno Berusia 2.000 Tahun
Bahkan, pemerintah setempat meminta lebih dari tujuh juta penduduknya untuk mengurangi penggunaan air sebesar 8 persen di rumah, 15 persen di industri, dan 40 persen di bidang pertanian.
Sebelumnya, kekeringan juga melanda Spanyol selama 12 bulan terakhir telah diukur dengan kekeringan di tahun sebelumnya, 2017, 2012, dan 2005.
Hasilnya, kekeringan tahun ini tidak lebih buruk dari sebelumnya.
Tingkat air rata-rata di waduk Catalonia hanya 27 persen.
Baca juga: Arkeolog Temukan Patung Dewi Venus Berusia 1.800 Tahun dari Era Romawi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.