KOMPAS.com - Video menampilkan seorang oknum anggota polisi berteriak ke pengendara motor dan mengacungkan jari tengah, viral di media sosial, Jumat (20/1/2023).
Dalam video berdurasi 30 detik itu, terlihat oknum anggota polisi tersebut mengacungkan jari tengah ke pengendara motor yang memandu ambulans.
"Tak trima disalip Ambulans, Oknum Polisi di Tebet marah2 hingga acungkan jari tengah ke pengendara motor yg sedang memandu ambulans," tulis pengunggah dalam twitnya.
Tak trima disalip Ambulans, Oknum Polisi di Tebet marah2 hingga acungkan jari tengah ke pengendara motor yg sedang memandu ambulans pic.twitter.com/G5ZhNZhCQc
— Habieb Selow ? (@WagimanDeep212_) January 20, 2023
Dalam unggahan tersebut, pengendara motor terlihat merekam apa yang dilakukan anggota polisi yang mengendarai sepeda motornya tersebut.
Pengendara motor itu bertanya ke yang bersangkutan apakah akan membantu pengawalan ambulans atau tidak. Namun, pertanyaannya tak digubris.
Hingga Senin (23/1/2023), video itu sudah ditayangkan sebanyak 25.400 kali dan disukai sebanyak 513 kali oleh pengguna Twitter lainnya.
Bagaimana penjelasan polisi dan kronologi kejadiannya?
Baca juga: Viral, Video Hiu Tutul Seberat 2 Ton Mati Terdampar di Pantai Kebumen
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengatakan, kejadian yang terekam dalam video terjadi di wilayah Tebet, Jakarta Selatan pada Kamis, 19 Januari 2023.
"Pada Kamis tanggal 19 Januari 2023, Aipda Riantony Hendrico yang sedang melaksanakan dinas patroli di wilayah hukum Polsek Tebet, saat sedang melintas di Terowongan Manggarai, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, bertemu dengan beberapa sepeda motor yang sedang mengawal ambulans," ujar Nurma, saat dihubungi Kompas.com, Senin (23/1/2023).
Saat itu, Aipda Riantony menggunakan sepeda motor Honda Beat warna putih miliknya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.