Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Mengukur Badan Ideal Lewat Pergelangan Tangan, Benarkah Bisa?

Kompas.com - 21/01/2023, 20:25 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

  1. Secara Klinis
  2. Laboratoris
  3. Secara Antropometri
  4. Survei konsumsi makan.

Adapun cara untuk mengukur dimensi tubuh manusia atau antropometri bisa dilakukan dengan indikator indeks masa tubuh.

Baca juga: 6 Cara Sarapan yang Memicu Obesitas, Sebaiknya Dihindari

Hal serupa juga disampaikan oleh dokter spesialis gizi klinik dari Mochtar Riady Comprehensive Cancer Center (MRCCC) Siloam Hospital Jakarta Selatan, Inge Permadhi.

"Memang ada sih rumus-rumus atau alat untuk membantu orang memudahkan mendapatkan pengukuran estimasi. Yang ditunjukkan di video, saya juga tidak tahu," terangnya kepada Kompas.com, Sabtu (21/1/2023).

Sebab, menurut Inge, terdapat beberapa orang yang tulangnya besar dan kecil.

"Saya belum pernah membaca tentang hal ini dan hubungannya dengan ukuran tubuh," tandas Inge.

Baca juga: Menurunkan Berat Badan dengan Mengatur Jam Makan, Begini Caranya

Cara mengukur berat badan ideal

Sebenarnya, terdapat beberapa cara sederhana yang secara medis sering digunakan untuk mengukur berat badan ideal seseorang.

Dilansir dari Kompas.com (5/1/2023), cara menghitung berat badan ideal bisa dilakukan dengan cara berikut:

1. Menghitung tinggi badan dan berat badan

Bagi mereka yang berusia kurang dari 40 tahun, rumus menghitung berat badan ideal adalah:

  • Berat badan ideal = Tinggi badan - 100 - 10 persen.

Sementara bagi mereka yang berusia lebih dari 40 tahun, berikut cara menghitung berat badan idealnya:

  • Berat badan ideal = tinggi badan - 100.

Baca juga: Mengapa Berat Badan Susah Turun meski Sudah Membatasi Makan?

2. Indeks massa tubuh

Cara lainnya adalah dengan mengukur indeks massa tubuh.

Dikutip dari laman Kemenkes, indeks massa tubuh bisa dihitung dengan cara berikut:

  • IMT = Berat badan (kg) dibagi (Tinggi Badan (m) x Tinggi Badan (m)).

Selanjutnya, hasil IMT dicocokkan dengan batas ambang IMT untuk mengetahui apakah berat badan Anda sudah normal atau belum.

Berikut batas ambang IMT:

  • Sangat kurus : <17
  • Kurus : 17 - 18,4
  • Normal: 18,5 – 25,0
  • Gemuk: > 25 - 27
  • Obesitas: > 27.

Baca juga: Daftar Makanan yang Diyakini Ampuh Menurunkan Berat Badan

3. Komposisi tubuh

Cara menghitung berat badan ideal juga bisa dilakukan dengan menggunakan bantuan alat ukur body fat analizer.

Alat ini akan mengukur komposisi tubuh, mulai dari otot, lemak, hingga air.

Biasanya, cara ini dilakukan sebagai pengukuran lanjutan dari hasil indeks massa tubuh.

Ada kalanya, seseorang memiliki hasil indeks massa tubuh yang ideal, namun jika berdasarkan komposisi tubuh, otot yang dimilikinya lebih kecil sementara lemaknya tinggi.

Artinya, secara komposisi tubuh, hal itu tidak bagus. Namun, masih normal sesuai dengan hitungan indeks massa tubuh.

Cara ini biasanya digunakan untuk mengukur badan ideal seorang binaragawan atau atlet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Pelari Makassar Meninggal Diduga 'Cardiac Arrest', Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Pelari Makassar Meninggal Diduga "Cardiac Arrest", Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Tren
Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Tren
Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Tren
Mengenal Teori Relativitas Albert Einstein, di Mana Ruang dan Waktu Tidaklah Mutlak

Mengenal Teori Relativitas Albert Einstein, di Mana Ruang dan Waktu Tidaklah Mutlak

Tren
Ahli Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Lukisan Mona Lisa Dibuat, Ini Kotanya

Ahli Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Lukisan Mona Lisa Dibuat, Ini Kotanya

Tren
Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini, Cek Penerima dan Komponennya!

Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini, Cek Penerima dan Komponennya!

Tren
Rujak dan Asinan Indonesia Masuk Daftar Salad Buah Terbaik Dunia 2024

Rujak dan Asinan Indonesia Masuk Daftar Salad Buah Terbaik Dunia 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com