Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

NASA Klaim Temukan “Bumi Super”, 2 Planet Layak Huni

Kompas.com - 12/10/2022, 15:00 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Para astronom secara rutin mencari planet eksoplanet atau planet-planet yang mengorbit bintang di luar tata surya.

Menurut para astronom, terdapat planet yang disebut "Bumi Super" yang diklaim lebih layak huni daripada Bumi. Mereka menemukan lebih dari miliaran di luar sana.

Dilansir Space, 3 Oktober 2022, tim yang bekerja di Transiting Exoplanet Survey Satellite NASA menemukan beberapa planet yang sangat menarik yang mengorbit di zona layak huni bintang induknya.

Terdapat dua planet yang diklaim layak huni oleh NASA. Planet pertama 30 persen lebih besar dari bumi dan mengorbit bintangnya dalam waktu kurang dari tiga hari.

Planet kedua lebih besar 70 persen daripada bumi dan mungkin menjadi tuan rumah laut dalam.

Kedua eksoplanet ini adalah Bumi Super yang lebih besar dari bumi, tapi lebih kecil dari planet es raksasa seperti Uranus dan Neptunus.

Penelitian menunjukkan, peluang terbaik yang dimiliki para astronom untuk menemukan kehidupan di planet lain kemungkinan besar berada di Bumi Super seperti yang ditemukan baru-baru ini.

Baca juga: 2 Planet Bumi Super Ditemukan Astronom Mengorbit Bintangnya, Berpotensi Layak Huni?

Lokasi "Bumi Super"

Dilansir dari NASA, 4 Oktober 2022, kedua planet ditemukan mengorbit bintang kerdil merah yang relatif dingin, yakni LP 890-9, sekitar 98 tahun cahaya.

Planet bagian dalam yang besarnya 30 persen lebih besar daripada bumi ditemukan menggunakan Transiting Exoplanet Survey Satellite (TESS). Perkiraan suhunya 253 derajat Fahrenheit (123 Celcius).

Planet kedua memiliki suhu sekitar 30 Fahrenheit (minus 1,1 Celcius). Planet ini terdeteksi menggunakan survei teleskop berbasis darat Search for Habitable Planets Eclipsing Ultra-cool Stars (SPECULOOS).

Pengamatan tidak hanya untuk mengkonfirmasi keberadaan planet terdalam, tetapi secara tak terduga menemukan planet kedua dalam sistem.

Tim peneliti mengatakan planet baru ini sangat menjanjikan untuk studi atmosfer yang potensial.

Masih dari Space, kebanyakan Bumi Super mengorbit bintang kerdil dingin yang massanya lebih rendah dan hidup lebih lama daripada matahari.

Ada ratusan bintang katai dingin untuk setiap bintang seperti Matahari. Para ilmuwan telah menemukan Bumi Super mengorbit 40 persen dari bintang katai dingin.

Dengan menggunakan angka itu, para astronom memperkirakan ada puluhan miliar Bumi Super di zona layak huni di mana air cair bisa eksis.

Baca juga: Pesawat Ruang Angkasa NASA Tabrak Asteroid, Apa Tujuannya?

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Tarif Promo LRT Jabodebek Dicabut Per 1 Juni 2024, Berapa Tarif Normalnya?

Tarif Promo LRT Jabodebek Dicabut Per 1 Juni 2024, Berapa Tarif Normalnya?

Tren
Iran Buka Pendaftaran Capres Usai Wafatnya Raisi, Syarat Minimal S2

Iran Buka Pendaftaran Capres Usai Wafatnya Raisi, Syarat Minimal S2

Tren
Khutbah Jumat Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Bisa Didengarkan dalam Bahasa Indonesia, Ini Caranya

Khutbah Jumat Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Bisa Didengarkan dalam Bahasa Indonesia, Ini Caranya

Tren
Ramai Poster “All Eyes on Papua” di Media Sosial, Apa yang Terjadi?

Ramai Poster “All Eyes on Papua” di Media Sosial, Apa yang Terjadi?

Tren
Sosok Nikki Haley, Wanita yang Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel

Sosok Nikki Haley, Wanita yang Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel

Tren
Promo Gratis Masuk Ancol 1-21 Juni 2024, Ini Syarat dan Ketentuannya

Promo Gratis Masuk Ancol 1-21 Juni 2024, Ini Syarat dan Ketentuannya

Tren
Kartu Prakerja Gelombang 69 Dibuka Hari Ini, Klik www.prakerja.go.id

Kartu Prakerja Gelombang 69 Dibuka Hari Ini, Klik www.prakerja.go.id

Tren
7 Kelompok yang Dapat Diskon Tiket Kereta dari KAI, Ada yang Berlaku Seumur Hidup

7 Kelompok yang Dapat Diskon Tiket Kereta dari KAI, Ada yang Berlaku Seumur Hidup

Tren
SIM C1 Resmi Berlaku untuk Motor 250-500 CC, Ini Syarat dan Biayanya

SIM C1 Resmi Berlaku untuk Motor 250-500 CC, Ini Syarat dan Biayanya

Tren
Mulai 2 Juni 2024, Masuk Mekkah Tanpa Izin Haji Bisa Kena Denda, Berapa Besarannya?

Mulai 2 Juni 2024, Masuk Mekkah Tanpa Izin Haji Bisa Kena Denda, Berapa Besarannya?

Tren
Link Live Streaming Liga 1 Madura United Vs Persib Bandung Hari Ini

Link Live Streaming Liga 1 Madura United Vs Persib Bandung Hari Ini

Tren
Penjelasan Gerindra soal Baliho Budisatrio Djiwandono-Kaesang Maju Pilkada Jakarta

Penjelasan Gerindra soal Baliho Budisatrio Djiwandono-Kaesang Maju Pilkada Jakarta

Tren
Sejarah Bayar UKT Pakai Hasil Bumi di Universitas Muhammadiyah Maumere

Sejarah Bayar UKT Pakai Hasil Bumi di Universitas Muhammadiyah Maumere

Tren
BMKG Ungkap Kondisi El Nino dan La Nina Saat Musim Kemarau 2024 di Indonesia

BMKG Ungkap Kondisi El Nino dan La Nina Saat Musim Kemarau 2024 di Indonesia

Tren
MRT Jakarta Beroperasi Normal Usai Sempat Dihentikan karena Material Jatuh

MRT Jakarta Beroperasi Normal Usai Sempat Dihentikan karena Material Jatuh

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com