Kucing bisa mengalami beberapa masalah mental, seperti:
Gangguan obsesif-kompulsif atau OCD adalah gangguan perilaku di mana kucing melakukan perilaku berlebihan dan berulang tanpa tujuan yang jelas.
Sindrom Hiperestesia adalah kelainan langka yang dapat muncul pada kucing dari segala usia, tetapi biasanya menyerang kucing dewasa.
Ini adalah kondisi langka yang menyebabkan kucing bereaksi terhadap rangsangan fisik yang seharusnya tidak menimbulkan rasa sakit.
Disfungsi Kognitif Feline (FDS) atau disebut kepikunan pada kucing adalah gangguan yang sering membingungkan kucing itu sendiri. Biasanya dialami oleh kucing yang berusia tua.
Baca juga: Bagaimana Cara Kucing Berkembang Biak? Simak Penjelasannya!
Kucing bisa saja mengalami masalah metal ketika terjadi banyak perubahan dalam lingkungannya.
Sebagai contoh ketidakhadiran induknya dalam waktu yang lama, kehilangan dalam keluarga, trauma akibat kecelakaan dan sebagainya.
Oleh karena itu, penting untuk memberikan kasih sayang, makanan yang bernutrisi kepada hewan peliharaan kita.
Bila perlu, Anda juga bisa memberikan bantuan medis jika sekiranya diperlukan oleh kucing.
Nah, itu lah tanda-tanda apabila kucing Anda mungkin mengalami gejala masalah mental dan penyebabnya.